GRESIK, BANGSAONLINE.com - Relawan Gerakan Sosial (RGS) Indonesia yang telah menambatkan dukungan terhadap pasangan Moh. Qosim- Asluchul Alif (QA) pada Pilbup Gresik 2020, terus menguatkan jaringan.
Setelah menata dan menguatkan jaringan massa RGS di 16 kecamatan daratan, yakni Gresik, Kebomas, Duduksampeyan, Cerme, Benjeng, Balongpanggang, Menganti, Kedamean, Driyorejo dan Wringinanom, Manyar, Bungah, Sidayu, Ujungpangkah, Panceng, dan Dukun.
Baca Juga: Targetkan Kemenangan Yani-Alif 90 Persen, Relawan Kebomas: Tak Perlu Urusi Pemilih Kotak Kosong
Sekarang, giliran RGS menguatkan jaringan di 2 kecamatan di kepulauan, yakni Kecamatan Tambak dan Sangkapura Pulau Bawean.
"Saat ini, sudah klir semua jaringan RGS di 18 kecamatan se-Kabupaten Gresik," ujar Pendiri RGS Indonesia, Moh. Khozin Ma'sum kepada BANGSAONLINE.com, Senin (17/8).
Menurut Abah Khozin, begitu panggilan akrabnya, RGS terus bergerak menguatkan jaringan di 356 desa dan kelurahan se-Kabupaten Gresik untuk memenangkan pasangan QA.
Baca Juga: Bawaslu Gresik Turunkan APK Yani-Alif yang Dipasang di Depan Balai Desa Sukowati
Khozin mengklaim, berdasarkan hasil pemetaaan, kekuatan pasangan QA unggul jauh dalam penguasaan massa dari pasangan Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah (Niat).
"Jadi, kalau dipersentase dari segi penguasaan massa versi RGS, pasangan QA jauh meninggalkan pasangan Niat. Kalau dipersentase, penguasaan massa pasangan QA saat ini 70-an persen, sementara pasangan Niat 25-30-an persen," klaim Bendahara DPP Bakuppi ini.
Berbekal ini, kata Khozin, pasangan QA lebih telak menguasai massa di 356 desa dan kelurahan se-Kabupaten Gresik. Bahkan, ia yakin jumlahnya bisa bertambah.
Baca Juga: Kunjungi Wisata Mangrove Karangkiring Gresik, Ning Nurul Lakukan Pembinaan 10 Program Pokok PKK
Khozin optimis penguasaan massa pasangan QA ini akan bertahan hingga coblosan Pilbup Gresik pada 9 Desember 2020. "Sampai sekarang saya tetap optimis dan yakin kalau pasangan QA akan mampu mendulang perolehan hasil coblosan Pilbup 9 Desember 2020 hingga 72 persen. Bisa dibuktikan," terangnya.
Disinggung soal kekuatan pasangan Niat yang diusung 6 partai politik (parpol) sehingga lebih dominan dalam penguasaan jaringan di tingkat desa dan kelurahan, Khozin tak menampiknya. Dia mengakui kalau tim Niat lebih menguasai 356 desa dengan modal 6 parpol pengusung.
Namun, untuk pengusaan massa dukungan, lagi-lagi Abah Khozin menegaskan pasangan QA saat ini mendominasi. "Benar sekali kalau tim pasangan Niat dengan diusung 6 parpol saya akui lebih dominan. Namun, untuk menguasai suara massa, pasangan Niat baru mampu antara 25- 30 persen," ungkapnya.
Baca Juga: Awal Kampanye di Gresik, Cabup di Malaysia, Cawabup Umroh, Tim Yani-Alif Terus Bergerak
"Karena itu, dari hasil mapping RGS, penguasaan suara massa sampai saat ini didominasi oleh paslon QA. Makanya, RGS yakin QA insyaallah menang telak dengan raihan 72 persen," pungkasnya. (hud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News