PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Keberadaan sampah di Pasar Triwung Kidul, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo dikeluhkan warga setempat. Tak hanya warga sekitar, namun juga para pengendara yang melintas. Apalagi jalan ke Selatan pasar itu merupakan salah satu akses keluar masuknya Jalan Tol Paspro (Pasuruan-Probolinggo).
"Tak hanya bau, tapi kondisi sampahnya berserakan hingga mengganggu jalan," ujar salah seorang pengendara, Mustain kepada wartawan, Rabu (19/8/2020).
Baca Juga: Akibat Puntung Rokok, Timbunan Sampah di Probolinggo Terbakar
Pantauan di lapangan menyebutkan, hampir setiap hari arus lalu lintas di depan pasar itu terjadi macet. Macetnya arus lalu lintas itu semakin parah ketika banyak tumpukan sampah yang berserakan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Probolinggo, Rachma Deta Antariksa saat dikonfirmasi mengatakan, jika Pasar Triwung Kidul itu bukan milik Pemkot probolinggo, melainkan statusnya milik pribadi.
"Tanah pasar itu milik pribadi, bukan milik pemerintah," tandasnya.
Baca Juga: Bawang Merah Probolinggo Tembus Mancanegara, PT Cipta Makmur Sentausa Ekspor 55,2 Ton ke Thailand
Karena pasar itu milik pribadi, secara otomatis pengelolaannya juga dilakukan oleh pihak pemilik.
"Agar kondisi sampahnya tidak meluber ke jalan, DLH sudah menyumbang bak sampah agar para pedagang tidak membuang sampah sembarangan," katanya.
Rencananya, bak sampah itu akan dipindahkan ke dalam pasar. "Soal mau dipindah itu terserah pihak pengelola. Karena DLH sifatnya hanya membantu," katanya singkat. (prb1/zar)
Baca Juga: Ganggu Akses Jalan, Pedagang Tepi Jalan Pasar Besuki di Situbondo akan Direlokasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News