JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Sejak Senin (14/9/2020) dini hari yang lalu, Fathkur Rozi (31), pemuda asal Dusun Surabayan, Desa Tengaran, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang menghilang.
Peristiwa menghilangnya pemuda tersebut menjadi misteri, sebab dari keterangan beberapa warga setempat serta keluarganya, Fathkur digondol makhluk halus sejenis Wewe Gombel di kebun bambu (barongan) yang tak jauh dari tempat tinggalnya.
Baca Juga: Pria dari Tuban Tewas Tersangkut Kabel Putus di Jombang
Ratusan warga yang penasaran sejak dua hari lalu juga memadati lokasi kebun bambu yang berada persis di belakang rumah korban tersebut, karena ingin menyaksikan secara langsung peristiwa tak lazim itu.
Bahkan, sejumlah paranormal dari berbagai daerah hingga luar kota pun datang silih berganti guna membantu mencari keberadaan Fathkur. Namun hingga detik ini, pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan belum juga diketahui keberadaannya.
"Dari kemarin ada rombongan paranormal dari Surabaya juga, ini tadi juga ada upaya dari kelompok 'orang pintar', tapi belum ketemu, katanya dibawa ke luar desa," ujar Suliyani, salah satu tetangga korban yang ditemui di lokasi, Selasa (15/9/2020).
Baca Juga: Satresnarkoba Polres Jombang Amankan 2 Pengedar Narkoba Beserta 81,12 Gram Sabu
Dijelaskan Suliyani, Fathkur menghilang secara misterius sejak Senin (14/9/2020) dini hari lalu. Warga meyakini pemuda ini hilang dibawa mahluk halus ke alam gaib yang ada di 'barongan' itu.
Keyakinan ini menguat setelah adik korban bernama Agung, mengaku melihat kakaknya dibawa sosok putih ke atas pohon bambu. Tak hanya keluarganya, bahkan enam orang lainnya juga melihat hal yang sama.
Baca Juga: Eks Brimob Polres Jombang Gelar Baksos dan Santunan Anak Yatim
"Katanya adiknya yang melihat itu sampai pingsan, ada sosok putih matanya merah. Lalu yang enam orang juga melihat Fathkur dibawa ke atas oleh sosok putih, tapi tidak kelihatan mata merahnya," terang Suliyani.
Hingga hari ini, puluhan warga sekitar bahkan dari desa lain yang mendengar kabar tersebut berdatangan silih berganti ke areal rumpun bambu tempat Fathkur menghilang lantaran penasaran.
Baca Juga: Ujicoba Pembelian dengan QR Code, Konsumen Pertalite di Jombang Beri Apresiasi
Sementara itu, orang tua korban enggan ditemui dan diwawancarai terkait kejadian ini. Akan tetapi, salah satu anggota keluarga hanya mengatakan rencananya untuk melaporkan kejadian ini kepada polisi.
"Ngapunten nggeh, saya repot, saya mau ke polisi," kata salah satu anggota keluarga yang kemudian bergegas pergi dengan sepeda motornya. (aan/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News