MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW) Cabang Mojokerto menggelar seleksi atlet di Pedepokan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Mojokerto. Acara yang diikuti ratusan anggota ini digelar pada Minggu (4/10/ 2020) kemarin.
Seleksi dari seluruh ranting se-Mojokerto tersebut mempertandingkan kelas tunggal putra, ganda putra, tunggal putri, dan kelas ganda putri. Dalam seleksi tersebut, mayoritas anggota PSHW sudah dianggap layak untuk dipertandingkan.
Baca Juga: Sarasehan HUT ke-76, Pataka Kodam V Brawijaya Dijamas 7 Sumber Mata Air Kerjaan Majapahit
Rudi Hartanto, Ketua PSHW Cabang Mojokerto menjelaskan bahwa tujuan dari acara gelar seleksi atlet saat ini adalah untuk mencetak bibit unggul atlet pencak silat di Mojokerto, baik pada tingkat daerah hingga tingkat nasional.
"Target kita adalah untuk mencetak atlet tingkat nasional bahkan nantinya bisa mencapai internasional," terangnya.
Lebih lanjut, Rudi juga berpesan bahwa calon atlet jika ingin sukses harus disiplin, baik waktu maupun metode latihan.
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Berangkatkan 6.596 Peserta Gerak Jalan Mojokerto-Surabaya
Selain itu, Ketua IPSI Kabupaten Mojokerto, Samsul Arifin, dalam sambutannya mengatakan bahwa pencak silat merupakan salah satu cabor (cabang olahraga) bela diri asli Indonesia yang patut dilestarikan.
"Kami sangat terbuka dan sangat bahagia jika PSHW mau berlatih bersama IPSI Mojokerto," katanya.
Samsul Arifin juga berpesan kepada seluruh atlet cabor pencak silat untuk menjaga semangat dan mampu mengontrol emosi di setiap laga tanding. "Emosi berpotensi menurunkan kecerdasan dan mengacaukan konsentrasi, dan ketika emosi dipastikan atlet tersebut akan mengalami kekalahan," jelasnya.
Baca Juga: Khofifah dan Gus Barra Bagikan Nasi Bungkus kepada Korban Banjir di Mojokerto
Di tempat yang sama, Pembina PSHW Cabang Mojokerto yang sering disapa Mbak Endang mengapresiasi atas terlaksananya seleksi atlet tersebut. Ia juga memberikan kabar gembira bahwa dirinya akan menerbitkan buku biografi tentang pendiri PSHW dalam waktu dekat.
Dari seleksi tersebut, setidaknya ada 18 calon atlet terbaik yang terdiri dari Ranting Dawarblandong, Puri, dan Mojosari.
Kelas yang dipertandingkan pun berbagai macam, yakni seni tangan kosong, seni toya, serta seni permainan golok. (yep/zar)
Baca Juga: Wabup Mojokerto Hadiri Paripurna Penyampaian Nota Penjelasan 5 (Lima) Raperda Inisiatif DPRD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News