Syafiuddin Minta Pemuda Madura Tak Minder: Ketua Kongres Pemuda Pertama Orang Madura

Syafiuddin Minta Pemuda Madura Tak Minder: Ketua Kongres Pemuda Pertama Orang Madura H. Syafiuddin, S.Sos. saat menjadi pembicara dalam Dialog Kepemudaan di Kantor Kecamatan Konang, Rabu (28/10/2020).

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pemuda Madura jangan sampai minder, karena Pemuda Madura sejak sebelum tahun 1928 sudah tampil di kancah nasional uantuk memberikan kontribusi pembangunan Indonesia.

Demikian disampaikan Anggota DPR RI H. Syafiuddin, S.Sos. saat Dialog Kepemudaan dengan KNPI Kecamatan Konang yang mengusung tema "Meningkatkan Peran Pemuda dalam Mewujudkan Pembangunan Daerah," Rabu (28/101/2020).

Baca Juga: Syafiuddin Ajak Kader PKB Berjuang Menangkan Pilkada Serentak 2024

"Ketua Kongres Pemuda pertama adalah pemuda Madura, Mohammad Tabrani yang sekaligus mengusulkan Bahasa Indonesia. Jadi, pemuda Madura jangan cengeng dan minder. Ini saatnya pemuda bangkit dan mandiri menjadi motor penggerak," ujarnya di hadapan peserta dialog.

Ia memotivasi generasi pemuda agar mau melanjutkan belajar hingga ke jenjang pendidikan tinggi. "Sebab ilmu pendidikan dan teknologi adalah tonggak perubahan terhadap pola pikir pemuda zaman ini," jelasnya.

"Pada Peringatan Sumpah Pemuda ke-92, kaum pemuda harus mampu menggelorakan Sumpah Pemuda di era tsunami informasi. Pemuda adalah obor kekuatan untuk mewujudkan pembangunan daerah," paparnya.

Baca Juga: Di Hari Sumpah Pemuda 2024, Pemkab Kediri Ungkap Pentingnya IPP

Dalam momentum ini yang hampir bersamaan dengan Hari Santri Nasional (22 Oktober) dan bulan Maulud, Syafiuddin mengajak pemuda menjadi motor penggerak pembangunan, serta mampu menciptakan peluang kerja lewat karya kreatif.

Sementara Ketua KNPI Bangkalan Ahmad Ahadiyat meminta pengurus KNPI Konang berperan aktif dan sinergi dengan desa, untuk menggali potensi desa demi percepatan pembangunan daerah.

Baca Juga: Situs Ndalem Pojok Gelar Diskusi di Hari Sumpah Pemuda 2024

"Karena di desa banyak pontensi pontensi yang perlu digali dan dikembangkan, agar menjadi desa maju dan inovatif," jelasnya.

Sementara Camat Konang Sujarwo dalam sambutannya meminta pemuda Konang berperan aktif membantu pemerintah melawan hoaks yang semakin masif di media sosial.

Turut hadir dalam dialog kali ini, politikus Gerindra Samsol dan Ahmad Mubarok sebagai pembicara. (uzi/rev)

Baca Juga: Peringati Sumpah Pemuda, BMI dan PDIP Gresik Gelar Donor Darah dan Bagikan Sembako

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO