Salah satu PJU yang sudah terpasang.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Hingga memasuki awal Desember 2020, realiasasi pengerjaan proyek PJU di Kabupaten Pasuruan masih belum sepenuhnya rampung. Hal tersebut disebabkan rekanan masih kesulitan mendapatkan material bola lampu dari pabrikan.
Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan, Hanung Widya Sasongko menjelaskan, tahun 2020 ini pihaknya melakukan tender 45 paket proyek PJU dengan pagu anggaran Rp 5,6 miliar. Dari jumlah pekerjaan tersebut, yang sudah rampung 100 persen sebanyak 22 titik. Sementara sisanya masih dalam proses pengerjaan.
Baca Juga: Jembatan Ngipik akan Dibangun Bulan Juni
"Kendala dalam proyek PJU adalah di material bola lampu, para kontraktor masih menunggu dropping dari perusahaan," jelas Hanung.
Secara keseluruhan, kata ia, progres pengerjaan PJU masih berkisar 65 persen. Untuk mengantisipasi agar pekerjaan tidak mengalami keterlambatan, pihaknya sudah meminta pabrikan segera mengirim material lampu yang sudah dipesan para kontraktor dalam minggu ini. Karena rata-rata mereka sudah membayar.
"Untuk tahun 2021 nanti, proyek PJU di Kabupaten Pasuruan masih tetap ada, hanya saja kegiatan akan diutamakan di jalan-jalan protokol penghubung desa di wilayah Pasuruan yang masih minim penerangan jalan. Seperti, di ruas Areng-Areng Ngempit, Kecamatan Kraton, ruas Bangil Sukorejo," pungkasnya. (bib/par/ian)
Baca Juga: Dikeluhkan Pengendara, Jalan Talun-Gununggangsir Mulai Diperbaiki
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
