PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sempat tertunda lantaran ada kendala anggaran, Jembatan Ngipik Desa Sumbersuko, Kecamatan Gempol, menuju Desa Tawangrejo, Kecamatan Pandaan, segera dibenahi tahun ini. Pagu anggaran yang disiapkan Rp2,2 miliar.
Jembatan Ngipik yang menghubungkan dua desa dan dua kecamatan tersebut roboh 14 Maret 2021 lalu. Sejatinya pembangunan sudah dilakukan. Namun di tahap pertama baru fondasinya saja yang ditangani.
Baca Juga: Proyek Revitalisasi Alun-Alun Bangil Tinggal Finishing
“Proyek sudah ditender, survei ke lokasi yang terkini juga sudah kami lakukan Sabtu (10/6) kemarin. Akhir bulan ini dijadwalkan mulai dibangun pekerjaan fisiknya,” tutur Sekretaris Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Pasuruan, Fajar Cahyo Rahmanto.
Adapun pekerjaan fisik yang dimaksud, kata Fajar, merupakan pembangunan tahap kedua sekaligus juga finishing. Pendanaannya dari dana alokasi umum (DAU) BTT bencana sekitar Rp2,2 miliar. Dengan waktu pelaksanaan rencana tiga bulan, sampai selesai 100 persen.
Untuk diketahui, tahun 2022 lalu Jembatan Ngipik sudah dibangun tahap pertama, dari APBD sekira Rp510 juta. Berupa dua fondasi utama atau abutment. Dua titik, di sisi barat dan timur jembatan. Sekarang di tahun ini dilanjut tahap kedua.
Baca Juga: PT BKP Dilaporkan Soal Proyek Gedung BPBD Pasuruan, Lujeng: Lelang Sudah Sesuai Prosedur
“Untuk pembangunan jembatan ini, pada tahap kedua di tahun ini akan menggunakan konstruksi balok girder beton. Lebih kuat sekaligus tahan lama. Juga sesuai, sekaligus tepat,” katanya. (bib/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News