
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Progres proyek revitalisasi Alun-Alun Bangil yang dicanangkan sebagai Ibu Kota Kabupaten Pasuruan sudah mencapai 95 persen.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasuruan, Taufiqul Ghoni, Jumat (13/12/2024).
Menurutnya, proyek yang digarap oleh CV. Alifcka Contruction dan Konsultan Pengawas CV. Geosentris Nusantara itu menelan anggaran Rp634 juta.
Proyek itu dimulai 17 September 2024 dengan durasi pengerjaan 90 hari kalender.
"Pembangunan Alun-Alun Bangil hampir selesai, tinggal finishing, masih ada waktu sisa kontrak kerja," kata Ghoni.
Ia menjelaskan bahwa revitalisasi tersebut antara lain berupa pemberian keramik pada sisi selatan alun-alun. Selain itu, penambahan taman kecil bagi masyarakat yang bisa digunakan masyarakat untuk bersantai.
Sementara di bagian timur akan dibangun pusat kuliner yang akan menampung sejumlah pedagang kaki lima. Hal ini juga didukung dengan penambahan saluran untuk pembuangan limbah sisa makanan pedagang.
"Progres itu belum termasuk air mancur. Karena itu ikut CSR perusahaan," tambahnya.
Diketahui, perawatan Alun-Alun Bangil ini ini dibuat dengan konsep plasa, sehingga yang sebelumnya terlihat rimbun kini lebih terlihat modern. (par/rev)