Bantuan Sembako untuk Warga Isolasi Covid-19 di Kota Kediri Berlanjut

Bantuan Sembako untuk Warga Isolasi Covid-19 di Kota Kediri Berlanjut Petugas siap mendistribusikan sembako kepada warga yang menjalani Isolasi. foto: ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bantuan sembako di Kota Kediri kembali disalurkan untuk 9 kelurahan yang terdapat warga yang sedang melakukan isolasi, Selasa (12/1). 

Sebelumnya, Minggu (3/1) lalu, bantuan sembako sebanyak 40 paket dibagikan ke warga yang sedang menjalani isolasi Covid-19 di 6 kelurahan, meliputi Banjaran, Betet, Tosaren, Pojok, Mrican, dan Ngadirejo.

Baca Juga: Pesan Pj Wali Kota Kediri saat Buka Sosialisasi Antikorupsi

“Hari ini, kita kembali membagikan bantuan sembako untuk warga yang sedang lockdown di 9 lokasi kelurahan,” jelas Triyono Kutut Purwanto, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri, Selasa (12/1).

Menurut Triyono, kesembilan kelurahan tersebut meliputi Balowerti 4 paket, Ketami 4 paket, Jamsaren 2 paket, Campurejo 2 paket, Dermo 8 paket, Bangsal 10 paket, Lirboyo 2 paket, Mrican 12 paket, dan Balowerti sebanyak 2 paket. “Jadi, total ada 46 paket sembako yang kami bagikan,” jelasnya.

Ditambahkan oleh Triyono, bantuan paket sembako yang terdiri dari beras, telur, kecap, sarden, dan minyak goreng ini tidak hanya dibagikan kepada warga yang sedang melakukan isolasi mandiri, melainkan juga kepada pasien yang menjalani isolasi di rumah sakit, termasuk juga kepada keluarga di rumah.

Baca Juga: Langkah Pj Wali Kota Kediri Tingkatkan Predikat Kota Layak Anak

"Meskipun dirawat di rumah sakit, keluarga yang dirumahkan juga tetap harus isolasi. Jadi, mereka dapat bantuan sembako juga," tambah Triyono.

Ia menuturkan bahwa data-data pasien yang isolasi tersebut didapatkan dari rilis kasus Covid-19 di Kota Kediri oleh Satgas Covid-19. Selain dari data persebaran Covid-19, pihaknya juga mendapatkan data dari kelurahan hasil laporan dari RT/RW setempat.

"Sementara untuk prosedur pengajuan, masih sama seperti sebelumnya. pemohon diminta untuk menyertakan surat keterangan Covid-19 baik dari rumah sakit maupun puskesmas, dalam surat permohonan yang dikirimkan," pungkas Triyono. (uji/ian)

Baca Juga: Kota Kediri Jadi Tuan Rumah Gebyar Hateri Ke-39, Pj Zanariah Buka Rakor Persiapan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO