PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Pasuruan menyiapkan total anggaran sebesar Rp29,3 miliar untuk peningkatan dan pemeliharaan jalan-jalan menuju akses wisata. Dana itu bersumber dari Program Hibah Jalan Daerah (PHJD).
PHJD merupakan program lanjutan, di mana tahun sebelumnya juga digulirkan oleh Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan. Rencana pembangunan diancang-ancang akan dimulai pada triwulan ke-II tahun 2021.
Baca Juga: Keluhkan Perizinan, Sejumlah Perusahaan Wadul ke Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan
Kepala Bidang Perencanaan Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan, Listiani menjelaskan, dana tersebut dipergunakan untuk mempercantik beberapa ruas jalan sirip yang terkoneksi dengan jalan wisata andalan di wilayah Jawa Timur yang belum dibenahi. "Program ini merupakan tahap ketiga, diawali sejak 2019 lalu," ujarnya, Kamis (18/2/2021).
Listiani menambahkan, jalan yang akan dibenahi tersebut, yakni seperti di Tosari-Podokoyo, Wonokitri-Sedaeng, Dingklik-Penanjakan, Pasar Wonokitri-Pendopo Agung, Dingklik menuju Lautan Pasir, dan beberapa koridor jalan lainnya. "Pemerintah pusat mengalokasikan dana hingga Rp20 miliar untuk ruas-ruas jalan setempat," terangnya.
Dia menjelaskan, anggaran hibah tersebut juga akan dipergunakan untuk pemeliharaan jalan di 20 titik. Seperti di wilayah Purwodadi, Purwosari, dan beberapa ruas jalan lain yang merupakan jalur untuk menunjang wisata. "Terutama, wisata yang mengarah ke Gunung Bromo," jelasnya.
Baca Juga: Hari Jadi ke-79 Provinsi Jatim, Pemkab Anugerahi Penghargaan 20 Elemen Masyarakat Berprestasi
Adapun untuk perencanaan pembangunan jalan, lanjutnya, sudah selesai. Kemudian, untuk tahap berikutnya yang disiapkan oleh dinas, yakni masuk tahapan lelang. "Proses lelang akan dimulai akhir Februari ini," kata Listiani.
"Bila tahapan yang disiapkan berjalan dengan mulus, maka pelaksanaan proyek tersebut diproyeksikan akan mulai pada triwulan kedua tahun 2021 ini," tukasnya. (bib/par/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News