Tolak Kader Daerah Lain, Tim Formatur DPD PAN Pamekasan Hasilkan 3 Opsi Kepengurusan

Tolak Kader Daerah Lain, Tim Formatur DPD PAN Pamekasan Hasilkan 3 Opsi Kepengurusan Wakil Ketua DPW PAN Jatim Bidang Pengkaderan, Malik Efendi.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Partai Amanat Nasional () Kabupaten Pamekasan menggelar musyawarah untuk menindaklanjuti hasil Musda V, 13 Februari lalu. Musyawarah ini dilaksanakan di Kantor Pamekasan, Minggu (21/02/21).

Seperti diketahui, Musda V yang dilakukan secara virtual menghasilkan 4 formatur untuk menyusun kepengurusan DPD periode 2021-2025. Namun, susunan formatur itu ditolak pengurus DPD dan DPC, karena ada satu nama yang berasal dari kabupaten lain. Akibatnya, tim formatur belum bisa memutuskan kepengurusan 5 tahun ke depan.

Baca Juga: Menangkan Pasangan SAE, Ratusan Kader dan Pengurus DPD PAN Sidoarjo Rapatkan Barisan

Adapun musyawarah yang digelar DPD dan DPC Pamekasan hari ini menghasilkan tiga opsi, yang nantinya akan diserahkan ke DPW Jatim sebagai rekomendasi.

Sementara menyikapi dinamika politik di DPD Pamekasan, DPW Jawa Timur mengirimkan Malik Efendi selaku Wakil Ketua DPW Bidang Pengkaderan yang ditugaskan untuk mempertemukan dan memperkenalkan H. Fandi (kader Sampang) yang namanya masuk dalam Tim Formatur Kabupaten Pamekasan.

Menurut Malik Efendi, polemik penolakan tim formatur sudah selesai. Namun, tim formatur belum bisa mengambil keputusan siapa yang menjadi ketua, ketua harian, sekretaris, dan bendahara.

Baca Juga: Polemik Perjalanan Dinas dan AKD di DPRD Kota Kediri Berlanjut

"Hanya menghasilkan tiga opsi yang nantinya akan dibawa ke DPW untuk diputuskan," ungkap Malik Efendi saat ditemui di kantor Pamekasan, Minggu (21/02/21).

Saat ditanya terkait keputusan DPW terkait kepengurusan DPD Pamekasan, Malik berharap nantinya seluruh kader bisa legowo apapun keputusannya.

"Kan sudah dipasrahkan ke DPW Jatim untuk memutuskan, ya harus legowo apapun hasilnya," tuturnya.

Baca Juga: Blusukan di Kelurahan Tosaren, Bunda Fey Mampir ke Sumber Bulus dan Perajin Batik Djajawarsa

Sedangkan Heru Prayitno, mantan Ketua Pamekasan membenarkan bahwa musyawarah yang digelar pengurus DPC dan DPD menghasilkan 3 opsi. "Opsi yang pertama saya ketua, H. Fandi ketua harian, sekretaris Dul Haq, dan bendahara H. Rusi," kata Heru.

"(Opsi) Kedua, ketua H. Fandi, saya ketua harian, Dul Haaq sekretaris, dan bendahara tetap H. Rusi. Sedangkan (opsi) ketiga, Dul Haq ketua, H. Fandi ketua harian, saya sekretaris, dan bendahara tetap H. Rusi," sambungnya.

"Apapun hasilnya kita tunggu keputusan DPW. Saya sebagai kader siap menerima keputusan," tegas Heru yang saat ini ditunjuk sebagai koordinator tim formatur. (yen/ian)

Baca Juga: Perseteruan PAN dan PKB di DPRD Kota Blitar, Koalisi Pilwali Terancam Bubar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO