Meski Zona Hijau Capai 99 Persen, Pemkab Ngawi Tetap Akan Perkuat PPKM Mikro di Tingkat Desa

Meski Zona Hijau Capai 99 Persen, Pemkab Ngawi Tetap Akan Perkuat PPKM Mikro di Tingkat Desa Bupati bersama sekda, didampingi dandim dan kapolres saat mengikuti evaluasi PPKM Mikro secara virtual.

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Pemkab di bawah kepemimpinan bupati anyar akan memberlakukan penguatan Mikro di tingkat desa.

Hal tersebut diungkapkan Bupati H. , S.T. M.H., usai mengikuti arahan pemberlakuan Mikro dari Provinsi Jatim secara virtual, Rabu (03/03/21).

Baca Juga: Pascadebat Pilgub Jatim 2024, Khofifah-Emil Beberkan Fungsi Strong Collaboration

Bupati Ony bersama Sekda M. Sodiq Triwidiyanto mengikuti arahan dan evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat () Mikro di Pendopo Wedya Graha Pemkab .

Dalam rakor tersebut, pemberlakuan Mikro di Kabupaten  mendapatkan apresiasi dari . Hal tersebut terkait dengan tercapainya 99 persen di wilayah .

"Tadi kita melaporkan Mikro kepada Bapak Wakapolda yang diberlakukan di Kabupaten . Setelah melihat ekspos, alhamdulillah mendapat apresiasi," jelas Ony kepada BANGSAONLINE.com.

Baca Juga: Berhasil Bangun Ketangguhan Bencana, IRB Jatim Konsisten Turun 36,23 Poin di 5 Tahun Terakhir

Keadaan tersebut sesuai kenyataan di lapangan bahwa zona kuning di wilayah Kabupaten hanya 69 RT dari 5.600-an RT yang ada. Dengan masuknya Kabupaten dalam diharapkan kegiatan sosial kemasyarakatan dan ekonomi akan kembali berjalan dengan normal.

"Harapan kita dengan Mikro ini untuk kegiatan sosial kemasyarakatan dan ekonomi akan kembali terfasilitasi," harapnya.

Bentuk dukungan dari Pemkab dalam pemberlakuan Mikro salah satunya dengan ditutupnya atau dinonaktifkan pos-pos cek poin di beberapa perbatasan. Selain itu, dari Pemkab akan memperkuat posko di tingkat desa.

Baca Juga: Kasus Dugaan Penggelapan Dana Kompensasi Pileg 2019 PPP Sampang Dihentikan Polisi, Mengapa?

"Jadi kita akan memperkuat Mikro ini di tingkatan desa. Nantinya ada beberapa kewenangan yang diberikan pada pemerintahan desa. Karena mereka yang mengetahui kondisi desanya," pungkasnya. (nal/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Akhirnya, Putra Kiai Jombang Tersangka Pencabulan Santriwati Serahkan Diri ke Polda Jatim':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO