
TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Kerusakan jalan yang terjadi di beberapa titik di kawasan kota Trenggalek akhirnya direspons secara cepat oleh Dinas PUPR (Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang) Kabupaten Trenggalek.
Kepala Bidang Pemeliharaan Jalan Joko Widodo mengatakan, perbaikan terhadap beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan telah dilaksanakan sejak bulan Januari hingga saat ini.
Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut RAPBD 2025 Disahkan Jadi Perda
"Jadi mulai awal tahun kemarin tepatnya bulan Januari, kami telah mengerjakan rehabilitasi jalan hingga saat ini," kata Joko ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (22/3/2021).
Perbaikan jalan itu dikerjakan secara swakelola oleh Dinas PUPR Kabupaten Trenggalek dan hingga kini telah menyedot anggaran sekitar Rp150 juta. Adapun sasaran perbaikan jalan tersebut, yakni mulai dari Jalan Basuki Rachmat, Jalan Pattimura, Jalan Jaksa Agung Soeprapto, Jalan Ki Mangun Sarkoro, Brigjen Soetran, dan Jalan Kanjeng Jimat.
"Dari keenam jalan itu apabila diketahui ada yang rusak ya kami langsung bergerak melakukan perbaikan," terangnya.
Baca Juga: Ketua DPRD Trenggalek Sebut Anggaran Pembangunan Jalan 2025 Bertambah dari 80 Jadi 90 Miliar
Menurut Joko, pekerjaan rehabilitasi di enam jalan tersebut hanya menyasar pada titik tertentu yang mengalami kerusakan. "Misal di Jalan Basuki Rahmat terdapat kerusakan di beberapa titik, ya di situ kami lakukan perbaikan. Jadi tidak semua jalur di jalan itu kami perbaiki semuanya," jelasnya.
Joko mengungkapkan penyebab rusaknya jalan tersebut karena truk bermuatan di atas 50 ton ikut melintas di ruas jalan itu. Padahal Muatan Sumbu Terberat (MST) khusus di enam jalan itu maksimal 8 ton.
"Kalau sekarang kekuatan jalan itu maksimal dilewati oleh truk muatan 8 ton namun kenyataannya dilalui oleh kendaraan yang bermuatan lebih dari 50 ton, ya pastilah rusak," keluhnya.
Baca Juga: Hearing Jalan Rusak Plumpit-Dongko, Wakil Ketua DPRD Pastikan Perbaikan Jalan Bulan Februari 2025
Oleh karena itu, dia berharap adanya pembatasan terhadap kendaraan yang melintas di lima jalur tersebut. (man/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News