BLITAR, BANGSAONLINE.com - Polisi akhirnya mendapatkan identitas korban tertabrak kereta api di Lingkungan Gebang Kidul, Kelurahan Sananwetan, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. Korban diketahui bernama Siti Maimunah (43) warga Jalan Kelud Gang VI Nomor 12, Kota Blitar.
Kasubag Humas Polres Blitar Kota Iptu Ahmad Rochan mengatakan, berdasarkan keterangan keluarga, korban mempunyai riwayat epilepsi dan sudah pernah melakukan percobaan bunuh diri sebanyak 2 kali, namun gagal. Korban juga pernah divonis positif Covid-19 dan sudah pernah dikarantina selama 14 hari.
Baca Juga: Innova Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas di Jalur Blitar-Tulungagung
"Berdasarkan pemeriksaan sidik jari terungkap identitas korban. Kemudian kami menghubungi pihak keluarga dan meminta untuk membawa identitas berupa kartu keluarga ke kamar jenazah RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar," ujar Rochan.
Sebelumnya, seorang wanita tanpa identitas ditemukan tergeletak tak bernyawa di atas rel kereta api Lingkungan Gebang Kidul Kelurahan Sananwetan Kecamatan Sananwetan Kota Blitar. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata di lokasi kejadian, wanita tersebut diduga adalah korban bunuh diri.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban terlihat berjalan kaki di atas rel kereta api dari timur ke barat sekira pukul 10.58. Kemudian dari arah berlawanan berjalan Kereta Api Penataran dari arah barat ke timur, atau dari arah Blitar ke Surabaya.
Baca Juga: Wanita Tunarungu di Surabaya Tewas Tersambar Kereta Api
Begitu tahu akan ada kereta api akan melintas, bukannya menghindari korban malah terlihat jongkok di atas rel. "Sebelum terjadi kecelakaan, masinis kereta api sempat membunyikan klakson untuk menghalau korban, namun korban tidak bergeming dan terjadilah tabrakan tersebut," ujar Iptu Ahmad Rochan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News