KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Gempa di Kabupaten Blitar yang terjadi pada Jumat (21/05/2021) pukul 19:14 WIB lalu, ternyata berdampak sampai Kabupaten Kediri. Tiga bangunan rumah milik warga Kabupaten Kediri dikabarkan mengalami kerusakan ringan. Namun tidak ada korban jiwa maupun yang cedera.
"Rumah milik Pak Samsudin ini dinding pojok bangunan dapur ambrol sepanjang 2 meter dan tinggi 1 meter," kata Plt. Kepala Pelaksanaan BPBD Kabupaten Kediri, Slamet Turmudi, Minggu (23/5).
BACA JUGA:
- Pembangunan Jembatan Jongbiru Kediri Diperkirakan Meleset dari Target Penyelesaian
- Aksi Simpatik Polisi di Kota Kediri Selama Arus Mudik: Mulai Bantu Dorong Mobil hingga Bantu Isi BBM
- Halal Bihalal dengan Jajaran Pemkot Kediri, Pj Zanariah Ungkap soal Aturan WFH
- Musim Hujan, Setidaknya Terdapat Tiga Titik Terjadi Longsor di Lereng Wilis Kediri
Menurut Slamet, dari hasil pantauan di lapangan yang dilakukan petugas BPBD Kabupaten Kediri diketahui ada tiga titik kerusakan. Yaitu bangunan rumah milik Samsudin (50) warga Dusun Kalirong Selatan RT 02 RW 03, Desa Kalirong, Kecamatan Tarokan yang dihuni 4 jiwa.
Kedua, rumah milik Sukesi (60) warga Dusun Bumirejo, Desa Krecek, Kecamatan Badas yang dihuni oleh tiga jiwa.. Kerusakannya adalah bagian dinding penyekat ruang tamu dan kamar, ambrol sepanjang 2,5 meter dan tinggi 2,5 meter.
Ketiga, rumah milik Suparmi (60 tahun), warga RT 01 RW 02 Dusun Grogol, Desa Grogol, Kecamatan Grogol yang dihuni oleh 4 jiwa. Dinding bagian dapur ambrol sepanjang 2 meter dan tinggi 2 meter
"Alhamdulillah semuanya selamat, tidak korban jiwa maupun korban luka-luka. Personel BPBD sudah mendatangi lokasi melakukan assessment dan penanganan sementaran," imbuh Slamet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News