BLITAR, BANGSAONLINE.com - Polsek Nglegok memastikan penemu bayi perempuan yang dibuang di sebuah kebun di Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar merupakan ibu kandung dari sang jabang bayi. Dia tak lain adalah AZ (22), warga setempat yang pertama kali menemukan bayi.
"Iya, ibunya sudah ketemu. Ibunya warga setempat yang pertama kali menemukan itu," ujar Kapolsek Nglegok AKP Lahuri.
Baca Juga: Terekam CCTV, Istri Anggota DPRD Blitar Jadi Korban Jambret saat Berkendara
Dia mengatakan, saat berusaha menemukan ibu pembuang bayi tersebut, polisi telah mencurigai pelaku sebagai warga sekitar. Kecurigaan muncul karena tidak mungkin ada orang dari luar desa membuang bayinya di tengah hari tanpa diketahui orang lain. Padahal, lokasi penemuan bayi dekat dengan permukiman.
"Alasan AZ nekat membuang bayinya karena takut kehamilannya diketahui kedua orang tuanya. Karena tidak ada ayahnya," terang Lahuri.
Bayi yang pura-pura ditemukan AZ tersebut langsung menjadi perhatian masyarakat sekitar. Bayi tersebut kemudian dibawa ke bidan desa untuk diperiksa dan dibersihkan.
Baca Juga: Polres Blitar Amankan 6 Pelaku Judi Online dari Pelbagai Lokasi
"Untuk bayi dan ibunya sekarang di puskesmas untuk mendapatkan perawatan. Kemudian orang tua sepakat untuk menyelesaikan persoalan ini secara kekeluargaan," pungkasnya.
Sepeti diberitakan, warga Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar digegerkan dengan temuan bayi perempuan di kebun milik warga setempat, Jumat (4/6/2021) sekitar pukul 13.00 WIB. Bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan dalam kondisi baru dilahirkan dan tali pusarnya belum dipotong. Saat ditemukan bayi cantik tersebut hanya dibungkus dengan daun pisang. (ina/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News