SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur Adik Dwi Putranto mengatakan, perlu mendorong tiga hal untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi seperti permintaan Presiden Joko Widodo sebesar 5 sampai 5,5 persen pada 2022.
Adik, dikonfirmasi di Surabaya pada Rabu (18/8) menjelaskan, tiga hal itu masing-masing kemudahan berusaha, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), serta kelancaran suplai barang/jasa.
BACA JUGA:
- Di Lamongan, Khofifah Ajak Masyarakat Perbanyak Shodaqoh dan Semangat Jemput Lailatul Qadar
- Bertemu Dubes Thailand, Khofifah Bahas Peningkatan Kerja Sama di Sejumlah Sektor
- Adhy Harap Kepala BI Jatim yang Baru Bisa Perkuat Kolaborasi Pertumbuhan dan Digitalisasi Ekonomi
- Hadiri HUT ke-64 Kaisar Jepang, Pj. Gubernur Adhy Dorong Penguatan Kerja Sama Lintas Sektor
"Tiga hal itu merupakan langkah-langkah konkret yang harus diperhatikan dalam menjaga pertumbuhan ekonomi ke depan," kata Adik, menanggapi permintaan Presiden Joko Widodo kepada pemerintah untuk mencapai pertumbuhan 5,5 persen pada 2022.
Adik optimistis, dengan sarana prasarana yang tersedia di Kadin Jawa Timur yaitu sarana infrastruktur dari tiga hal tersebut, di antaranya adalah Kadin Institute sebagai tempat pelatihan sumber daya manusia yang tersertifikasi, Sarana Rumah Kurasi, dan Export Centre.
Upaya itu ditambah pendampingan dan didukung sinergitas kebijakan yang tepat dari pemerintah, bisa mencapai target tersebut, dan menjadikan Indonesai Tangguh, Indonesia Tumbuh.
Pengusaha asal Kota Batu, Jatim ini mengakui bahwa untuk Jatim pada Triwulan II/2021 perekonomian masih tumbuh positif 7,05 persen.