Dinas Perikanan Kediri Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan bagi Ibu-Ibu Muslimat NU

Dinas Perikanan Kediri Gelar Pelatihan Pengolahan Ikan bagi Ibu-Ibu Muslimat NU Seorang trainer sedang mempraktikkan cara mengolah ikan yang benar. foto: ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Guna meningkatkan sumber daya manusia dalam mengolah ikan, minimal untuk keperluan keluarga, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri melalui dinas perikanan kembali melaksanakan pelatihan pembuatan nugget lele dan sempol lele.

Pelatihan yang digelar di Wisata Edukasi Kampung Lele di Desa Tales, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri tersebut dihadiri oleh Ketua PKK Eriani Annisa Himawan Pramana, Plt Kepala Dinas Perikanan Nur Hafid, Camat Ngadiluwih Harminto, serta Anggota DPRD Kabupaten Kediri H. Sulkani.

Baca Juga: Bagikan PTSL di Dua Desa, Pjs Bupati Kediri Imbau Warga Jaga Bidang Tanah Masing-Masing

Eriani Annisa berharap peserta pelatihan dapat menyimak materi yang diberikan dengan seksama, sehingga kelak bisa mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. "Semoga hasil masakan ibu-ibu enak dan dapat diaplikasikan di kehidupan sehari-hari," ujar Eriani.

Sedangkan Narwiyah, salah satu peserta pelatihan mengaku senang akhirnya mendapatkan ilmu tentang bagaimana cara mengolah ikan lele menjadi masakan sempol dan juga nugget. Menurutnya, pelatihan itu nantinya akan diaplikasikan di lingkungannya sendiri.

"Saya sangat senang dengan acara ini dan nantinya akan saya kembangkan di anggota saya supaya anggota saya mempunyai kesibukan di rumah masing-masing, dan juga dapat menambah penghasilan mereka," ujar Narwiyah.

Baca Juga: Pemkab Kediri Raih Penghargaan Terbaik Keterbukaan Informasi Publik

Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kediri Nur Hafid mengatakan bahwa kegiatan itu diikuti sedikitnya 25 peserta dari anggota Muslimat NU di 4 kecamatan, yakni Kandat, Ngadiluwih, Kras, dan Ringinrejo.

"Dengan pelatihan ini, kami berharap bahwa nantinya akan berguna untuk peningkatan sumber daya manusia dalam mengolah ikan. Minimal untuk keperluan keluarga dan yang tidak kalah pentingnya adalah keanekaragaman pangan olahan masakan ikan," ujarnya, Minggu (19/9).

Dengan masyarakat bisa mengolah ikan, harapannya konsumsi ikan di Kabupaten Kediri meningkat. Pelatihan itu juga bertujuan untuk memberikan pendapatan tambahan bagi ibu rumah tangga. (uji/ian)

Baca Juga: Hingga November 2024, Stok Daging Sapi di Kabupaten Kediri Surplus 2.736,7 Ton

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO