Bupati Gus Muhdlor Pastikan Vaksinasi Lansia Dosis Pertama Sudah 40,5 Persen

Bupati Gus Muhdlor Pastikan Vaksinasi Lansia Dosis Pertama Sudah 40,5 Persen DIKEBUT: Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor (Gus Muhdlor) saat meninjau Gebyar Vaksinasi 1.000 Lansia, di Kantor Kecamatan Wonoayu, Selasa (12/10/2021). foto: Kominfo Sidoarjo

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Ahmad Muhdlor () memastikan cakupan vaksinasi lanjut usia (lansia) dosis pertama per 11 Oktober sudah mencapai 40,5 persen. Sedangkan untuk menuju PPKM level 1, sesuai Inmendagri Nomor 47, cakupan vaksinasi untuk lansia harus mencapai 60 persen dosis pertama.

Bupati menyatakan, saat ini vaksin lansia di Sidoarjo menurut Inmendagri sudah melewati batas level 2. Sedangkan menurut assessment Kemenkes RI, Kabupaten Sidoarjo sudah masuk di level 1. Karena pencapaian vaksinasi tahap pertama kepada lansia Sidoarjo saat ini sudah di atas 40 persen.

Baca Juga: Gus Muhdlor Sesalkan Kesaksian Pegawai DJP

"Data terakhir per 11 Oktober kemarin sudah sekitar 40,5 persen vaksinasi khusus lansia. Untuk bisa PPKM level 1, dibutuhkan 60 persen," cetus Bupati saat meninjau pelaksanaan Gebyar Vaksinasi untuk 1.000 lansia di Kantor Kecamatan Wonoayu, Selasa (12/10/2021).

menargetkan vaksinasi kepada 150.000 orang lansia. Sedangkan saat ini sudah mencapai 120.000. Sisa target 30.000 lansia, akan dikejar. Salah satunya dengan mendekatkan pelaksanaan vaksinasi atau jemput bola.

"Kalau harus yang proaktif, harus langsung turun dan memjemput bola ke bawah. Karena beliau-beliau (para lansia) sudah sepuh (tua) sehingga kita yang harus lebih aktif," tandas alumni FISIP Unair ini.

Baca Juga: Sidang Korupsi Insentif ASN BPPD Sidoarjo: Gus Muhdlor Siap Buka-Bukaan soal Uang di Rekeningnya

Ia berharap dalam dua minggu ini cakupan 60 persen vaksinasi dosis pertama bagi lansia sudah terkejar. Bidan desa juga dikerahkan. Bupati menghitung dalam jangka 10 hari ke depan, 60 persen lansia sudah tervaksin.

"Kalau 30.000 ini target dalam dua minggu ini akan kita kejar. Kemarin hitungannya tujuh hari sudah selesai. Tapi saya beri kelonggaran agar 30.000 sisanya diselesaikan dalam tiga minggu. Ini berarti per kecamatan hanya 300 saja. Per hari 300 dikali 18 kecamatan," tegasnya.

Sementara pasca pandemi Covid-19, lanjut , Pemkab Sidoarjo akan fokus pada pemulihan ekonomi. Beberapa program bantuan permodalan akan dikucurkan. Tahun depan, Pemkab Sidoarjo juga akan mendorong berkembangnya UMKM baru.

Baca Juga: Sidang Lanjutan Bupati Nonaktif Sidoarjo, Penasihat Hukum Klaim Puluhan Saksi Tak Berhubungan

"Targetnya 10.000 kelompok UMKM baru akan muncul dengan dukungan dana hibah Pemkab Sidoarjo. Kalau vaksin ini sudah mencapai level 1. Walaupun tetap disasar tetapi yang lebih ditekankan pemulihan ekonomi paska pandemi," pungkasnya. (sta/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO