Menuju Kota Wisata, Pemkot Pasuruan Gelar Pelatihan Pengelolaan Usaha Homestay

Menuju Kota Wisata, Pemkot Pasuruan Gelar Pelatihan Pengelolaan Usaha Homestay Pelatihan pengelolaan usaha homestay/pondok wisata di Hotel Bj. Perdana Kota Pasuruan, Senin (25/10).

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota Pasuruan melalui dinas pariwisata, pemuda dan olahraga (disparpora) menggelar pelatihan pengelolaan usaha homestay/pondok wisata di Hotel Bj. Perdana Kota Pasuruan, Senin (25/10).

Pelatihan ini, untuk mendukung pengembangan amenitas pariwisata. Mengingat potensi besar pariwisata di Kota Pasuruan adalah wisata religi, maka homestay diusung untuk menjadi amenitas utama yang akan dikembangkan melalui penyediaan tempat tinggal sementara untuk para wisatawan dari beberapa rumah penduduk di sepanjang kawasan destinasi religi tersebut.

Baca Juga: Pemkot Pasuruan Meriahkan Hari Ikan Nasional dengan Lomba Masak dan Senam Gemarikan

Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo berharap kegiatan ini dapat memperkuat tata kelola wisata religi yang berada di Kota Pasuruan.

“Kota Pasuruan mempunyai potensi wisata, salah satunya adalah wisata religius. Jika kita berbicara wisata, maka kita juga berbicara bagaimana menyiapkan sarana dan prasarana yang nyaman, di antaranya adalah penyiapan homestay yang nyaman,” kata Wawali yang akrab disapa Mas Adi dalam sambutannya saat membuka acara.

Untuk itu perlu sinergitas, kolaborasi, dan partisipasi yang intens dari setiap elemen baik masyarakat, pemerintah daerah, pihak swasta, komunitas, organisasi masyarakat maupun pakar hospitality industry sehingga mampu memahami potensi yang sudah dimiliki serta mampu mengelola dan memadukan kesempatan yang ada pada masa kini.

Baca Juga: Diskominfotik Kota Pasuruan Gandeng USAID IUWASH Tangguh Sosialisasikan E-Sambat dan SP4N Lapor

“Saya berharap pelatihan homestay ini tidak hanya berbicara teknis penyiapan homestay, namun juga bagaimana menciptakan suasana yang nyaman dan bersih di sekitar homestay, sehingga para tamu yang datang di Kota Pasuruan menjadi nyaman,” harapnya.

Pemahaman dan pengetahuan tentang peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) khususnya bagi para pelaku homestay ini sangat penting agar dapat memahami pengelolaan homestay sehingga jika nanti dilaksanakan dengan baik dan benar maka akan memberikan peluang usaha dan tambahan penghasilan bagi masyarakat

Baca Juga: Harapan Pjs Wali Kota Pasuruan di Peringatan Hari Sumpah Pemuda

“Sebagaimana visi Kepala Daerah Gus Ipul bersama saya, untuk meningkatkan pendapatan daerah masyarakat dengan keunggulan yang kita miliki, yaitu wisata religius,” pungkasnya. (ard/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO