KOTA KEDIRI, BANGSA ONLINE.com - Sebagai wujud syukur dan kegembiraan atas peringatan HUT Dharma Wanita ke-22, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Kediri menggelar tasyakuran dan mendengarkan tausiyah dari Ustaz Muhammad Hatta. Agenda bertemakan 'Membangun Ketahanan Perempuan Indonesia melalui Kesehatan Mental dan Pemulihan Bisnis UMKM' selaras dengan peran wanita dalam pembangunan saat ini.
Sekertaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit, mengatakan bahwa perempuan bisa dikatakan lebih tangguh daripada laki-laki. Selain menjalankan perannya sebagai istri dan ibu, tidak sedikit wanita yang sukses dalam karir maupun bisnis.
Baca Juga: Persiapan Nataru, Pj Zanariah Beri Arahan Dalam Rakor Operasi Lilin Semeru 2024 Kota Kediri
"Maka dari itu wanita dikatakan lebih tangguh dari pria. Wanita dapat menjalankan berbagai peran tanpa meninggalkan peran utamanya sebagai istri dan ibu," ujarnya, Rabu (17/11).
Apalagi sejak pandemi Covid-19, tugas wanita khususnya para istri, bertambah. Misalnya, para ibu dituntut menjadi guru selama pembelajaran jarak jauh di rumah.
"Selama proses belajar anak, sering kali orang tua tidak bisa mengendalikan emosi. Belum lagi tekanan kondisi ekonomi tereduksi, dan pembatasan kegiatan masyarakat yang mengharuskan berkegiatan di rumah saja," paparnya.
Baca Juga: Songsong Tahun 2025, RSUD Gambiran Kota Kediri Komitmen Berikan Pelayanan Kesehatan yang Terbaik
"Hal tersebut bisa saja membuat kesehatan mental terganggu. Maka dari itu dibutuhkan peran keluarga untuk bekerjasama dan saling menguatkan," tuturnya menambahkan.
Sejalan dengan membaiknya level PPKM di Kota Kediri, kata Bagus, pemerintah daerah setempat tengah menggiatkan pemulihan ekonomi, khususnya pada Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM).
"Upaya ini membutuhkan sinergitas dengan berbagai pihak, salah satunya Dharma Wanita Persatuan Kota Kediri," kata Bagus.
Baca Juga: Canangkan Kelurahan Cantik, Pemkot Kediri Siapkan Agen Statistik di Tiap Kelurahan
Ia berharap, DWP Kota Kediri berperan aktif memfasilitasi UMKM untuk bangkit dan berkembang melalui program kerja yang telah dibangun, baik dengan pelatihan atau pendampingan pemasaran maupun menumbuhkan wirausaha baru di internal pengurus ataupun anggota DWP Kota Kediri. Dengan demikian, lanjut Bagus, enterpreneur wanita akan lahir di wilayah tersebut.
Ia juga berterima kasih kepada seluruh pengurus dan anggota DWP Kota Kediri atas segala kontribusi yang telah dilakukan. Menurut Bagus, selain dukungan dan doa kepada suami sebagai ASN Pemkot Kediri, kontribusi ibu-ibu mendukung program Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri sangat luar biasa.
"Saya ucapkan selamat ulang tahun ke-22 untuk Dharma Wanita Persatuan Kota Kediri. Semoga DWP Kota Kediri semakin menginspirasi dan bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat," ungkapnya.
Baca Juga: Raih Rekor MURI, Lika-Liku Program 'Emas' Jadi Inovasi Pendidikan Bahasa Inggris Warga Kota Kediri
Sementara itu, Ketua DWP Kota Kediri, Novita Bagus Alit, menuturkan bahwa selain tasyakuran yang digelar hari ini, DWP Kota Kediri juga telah mengadakan donor darah dan tabur bunga di TMP Kota Kediri. Ia pun berharap kepada para pengurus DWP Kota Kediri dapat membina, memberi manfaat dan dukungan pada istri-istri ASN Pemkot Kediri dengan lebih baik lagi.
"Serangkaian kegiatan hari ulang tahun DWP Kota Kediri ke-22 tersebut telah kita laksanakan sejak bulan Oktober. Peran pengurus DWP Kota Kediri sangat penting dalam memotivasi pada anggota. Saya berharap ke depannya DWP Kota Kediri semakin memberikan manfaat dengan kontribusinya dalam setiap program," kata Novita. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News