SURABAYA (BangsaOnline) - Kekosongan posisi jabatan Wakil Ketua Umum DPP PDIP, mulai jadi pembahasan serius internal kepengurusan di tingkat daerah menjelang Kongres Ke-4 PDIP, bulan April nanti.
Jabatan Waketum dianggap penting dalam kepengursan internal partai berlambang Banteng Moncong Putih ini.
Baca Juga: Pemilih PDIP dan Demokrat di Jombang Terbelah, Dukung Warsubi-Salman pada Pilkada 2024
Sosok Waketum menjadi pemersatu dan penggerak roda partai yang dianggap bisa memahami dan sejalan dengan pemikiran Ketua Umum. Beberapa nama ditingkat elit partai mulai diperbincangkan serta dianggap mampu mendampingi Megawati Soekarnoputri, yang dipastikan akan kembali memegang komando partai.
Figur Puan Maharani dianggap sebagai sosok yang pantas mengisi posisi ini. Selain mampu menggerakkan dan menjadi pemersatu seluruh barisan PDIP, dia juga digadang-gadang sebagai penerus trah Soekarno.
Hawa dukungan tersebut mulai terlihat dalam perhelatan Assosiasi DPRD Kota Se-Indonesia (Adeksi) Ke-4 yang dilangsungkan di Surabaya, Rabu (25/3). Ratusan peserta dari unsur pimpinan DPRD tersebut juga dijabat para legislator asal Fraksi PDI Perjuangan Se-Indonesia.
Baca Juga: Respons Ketua DPC PDIP Kabupaten Kediri soal Sejumlah Oknum Ngaku Kader dan Dukung Deny-Mudawamah
''Berbicara soal Kongres, dipastikan posisi Ketua Umum memang hanya seremonial. Karena kami tetap menginginkan Ibu Megawati kembali memimpin partai. Soal Wakil Ketua Umum, hal ini yang tengah kami bahas juga,'' kata H. Syaifudin Zuhri, Seketaris DPC PDIP Kota Surabaya sekaligus Ketua komisi di DPRD Surabaya, yang turut hadir dalam pertemuan di Ballroom Garden Palace Hotel ini.
Pernyataan Syaifudin mendapat respon dari para legislator dari sesama Fraksi PDIP di DPRD kota lainnya. Menurut Ana Morinda, Ketua DPRD Kota Metro, Lampung, sekaligus pengurus DPC PDIP Metro Lampung ini menilai sudah saatnya ada posisi Waketum di tingkat DPP.
Termasuk, bakal calon yang dianggap pantas. ''Sebagai partai dengan Demokrasi Terpimpin, sosok Waketum memang harus sejalan dengan Ibu Megawati selaku Ketua Partai. Dan saya melihat figur tersebut ada dalam diri Mbak Puan. Namun, itu bergantung pada keputusan dari Ketua Umum,'' urainya.
Baca Juga: Usai Dibentuk, Ketua DPRD Kota Batu Minta Komisi Langsung Bekerja Sesuai Tupoksi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News