![Tempat Relokasi Tidak Strategis, PKL Lamongan Keberatan Tempat Relokasi Tidak Strategis, PKL Lamongan Keberatan](/images/uploads/berita/700/95f9feb4dc81dd39db85643a79aa7022.jpg)
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Dalam waktu dekat ini, sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di kawasan strategis kota Lamongan akan direlokasi ke tempat baru di Jalan Andan Sari, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan/Kabupaten.
“Iya sudah tahu kalau mau dipindah ke sana, ya mau bagaimana lagi,” ucap Mulyono, PKL yang berdagang di Jalan Kusuma Bangsa, Sabtu (13/2).
BACA JUGA:
- Bupati Lamongan Berharap Sentra Kuliner Andansari Mampu Gairahkan Ekonomi Masyarakat
- Bupati Yuhronur Serahkan Bansos untuk Pedagang Kompleks Makam Sunan Drajat
- Ketua DPRD Lamongan Bersama PKL Kibarkan Bendera Merah Putih, Tanda Pantang Menyerah Hadapi PPKM
- Pantau Dampak PPKM Darurat, Bupati Yuhronur Bagikan Beras dan Uang pada Tukang Becak dan Parkir
Sikap pasrah itu, menyiratkan para PKL yang hendak direlokasi merasa keberatan. “Gak cuma di sini yang dipindah tapi katanya di Jalan Lamongrejo, Basuki Rahmad terus Jalan Kusuma Bangsa ini, kayaknya yang di Alun-alun Lamongan juga dipindah,” ujarnya.
Apalagi dari pengalaman sebelumnya, Mulyono mengaku, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan pernah merelokasi PKL ke Pasar Burung Lamongan. Tetapi, langkah Pemkab tak berjalan mulus.
“Dulu PKL pernah dipindah ke Pasar Burung, tapi ya gak lama, keluar semua dari Pasar Burung, gak tahu kenapa gak betah di Pasar Burung,” ujar dia.
Namun, Pemkab berusaha meyakinkan para PKL untuk bersedia pindah ke lokasi yang baru dengan pendekatan persuasif. “PKL semuanya sudah diajak bicara, sudah ketemu sama orang Pemkab,” kata dia.
Klik Berita Selanjutnya