Bangun TPST, Desa Kureksari Waru Siap Jadi Percontohan Pengolahan Sampah di Sidoarjo

Bangun TPST, Desa Kureksari Waru Siap Jadi Percontohan Pengolahan Sampah di Sidoarjo Anggota DPRD Sidoarjo, Warih Andono (berbaju batik), saat melihat uji coba mesin pencacah di TPST Mekarsari, Desa Kureksari, Waru. Foto: Ist

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Permasalahan sampah di Kota Delta secara bertahap bakal diselesaikan di tingkat desa melalui pendirian Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (), seperti di , Kecamatan Waru, Sidoarjo, yang kini sudah memiliki lengkap dengan mesin pencacah dan pembakaran sampah.

Kepala , Wishom Sahudi, menjelaskan bahwa pembangunan ini hasil dari Bantuan Keuangan (BK) tahun 2021 dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. ini bagian dari salah satu unit usaha Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Baca Juga: Anggota DPRD Sidoarjo Terima Beragam Keluhan saat Reses di Kebonsari

"Lokasi ini dekat dengan tempat pendidikan, tapi kami telah komitmen untuk mengubah wajah tempat sampah yang bau dan kotor itu menjadi sesuatu yang menarik dan bagus," ujarnya saat peresmian yang diberi nama Mekarsari, Rabu (26/1).

Selain itu, dalam pengelolaannya yang diberi nama Mekarsari ini dikelola oleh warga setempat sendiri dan sudah ada peraturan desanya. Menurut dia, Mekarsari siap menjadi percontohan pengelolaan sampah di Sidoarjo. 

"Kami ingin benar-benar mendukung dan mensukseskan Sidoarjo bebas sampah," kata Wishom.

Baca Juga: Tampil Moncer di Debat Pilbup Sidoarjo 2024, Paslon SAE Ingin APBD Jadi Solusi Masalah Rakyat

Menurut anggota DPRD Sidoarjo, Warih Andono, sudah ada empat desa yang memiliki  di Kecamatan Waru, yaitu , Ngingas, Wadungasri, dan Bungurasih. Sedangkan di Kecamatan Gedangan ada Desa Gemurung dan Kragan, lalu di Sukodono ada Desa Suruh.

"Pembangunan ini dibiayai dari BK Wabup Sidoarjo. Dengan harapan dapat mengatasi permasalahan sampah di Sidoarjo," ucap Warih.

Ia berharap, masing-masing desa di Sidoarjo bisa memiliki yang lengkap dengan mesin pengolahnya. Sehingga, penumpukan sampah yang sudah menjadi permasalahan klasik bisa terselesaikan.

Baca Juga: Rakor Bersama DPRD, Pjs Bupati: Perkuat Sinergi Turunkan Angka Korupsi di Sidoarjo

"TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Jabon itu kan sudah overload. Kami ingin permasalahan sampah ini bisa tuntas mulai dari tingkatan desa. Lalu ada Kawasan," kata Warih. 

Peresmian Mekarsari ini dihadiri Camat Waru, Rudi Setiawan, dan jajaran Forkopimka serta tokoh masyarakat di Kecamatan Waru. (sta/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO