Vaksinasi dengan konsep ala ulang tahun anak sukses menarik minat anak-anak untuk mengikuti vaksin Covid-19.
SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Beragam cara dilakukan untuk menyukseskan vaksinasi anak. Seperti yang dilakukan Puskesmas Dasuk bersama jajaran forum koordinasi pimpinan kecamatan (forkopimka), dengan mengonsep vaksinasi ala ulang tahun (ultah).
Siasat ini dilakukan untuk menarik minat siswa sekolah dasar dan sederajat, agar tak takut mengikuti vaksinasi Covid-19.
Vaksinasi ala ultah untuk anak usia 6 hingga 11 tahun itu digelar di Desa Kerta Timur Kecamatan Dasuk. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, hadir langsung. Bahkan bupati turut memakai memakai topi kerucut layaknya pada acara ulang tahun anak, bersama kepala desa dan pimpinan organisasi perangkat Daerah (OPD) yang hadir.
“Jadi, ini adalah cara yang dilakukan empat pilar satgas Covid-19 di kecamatan dalam program vaksinasi anak dengan konsep berbeda,” terang Bupati Achmad Fauzi di sela-sela meninjau vaksin anak usia 6 hingga 11 tahun di Desa Kerta Timur, Selasa (8/2).
Para siswa yang mengikuti vaksin tersebut juga mendapatkan balon serta bingkisan, sehingga mereka benar-benar seperti menghadiri ulang tahun temannya.
“Tentu saja, anak-anak dengan konsep itu merasa terhibur dan tidak takut divaksin, apalagi ada vaksinator yang berpenampilan seperti badut dengan memakai topeng,” imbuhnya.
Ia berharap, kecamatan lainnya juga bisa membuat konsep vaksinasi yang menarik untuk anak-anak, untuk menyukseskan pelaksanaan vaksinasi.
“Kami sudah sampaikan ke unsur empat pilar kecamatan, bagaimana membuat kreasi agar anak-anak tidak merasa takut divaksin,” jelasnya.
Sementara, Kepala Puskesmas Dasuk, drg. Novia Sri Wahyuni, mengatakan proses vaksinasi itu berjalan lancar.
“Konsep ulang tahun untuk mendukung proses vaksinasi anak bisa berjalan lancar dengan memotivasi melalui lagu atau yel-yel vaksin Covid-19,” tandasnya. (aln/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
