JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Kelangkaan minyak goreng juga terjadi di Kabupaten Jombang. Bahkan, warga rela antre panjang sejak pagi demi mendapatkan salah satu dari sembilan bahan pokok pada operasi pasar murah yang digelar di Alun-Alun Jombang.
Berdasarkan pantauan di lokasi, tampak ramai ibu-ibu berderet untuk membeli minyak goreng. Salah satu warga dari Kecamatan Diwek, Safitri (45), mengatakan bahwa ia mengantre sejak pukul 07.00 WIB.
Baca Juga: Pemkab Jombang Bakal Tindak Tegas ASN yang Lakukan Perbuatan Indisipliner
"Bukan hanya murah, namun minyak goreng di pasar sudah langka. Makanya rela ngantre dari pagi," ujarnya, Senin (21/2).
Tak hanya dia, hal senada juga diungkapkan Mahmudah (57), warga dari Desa Kaliwungu. menurut dia, kelangkaan minyak goreng menjadi masalah tersendiri bagi ibu rumah tangga itu.
"Minyak goreng ini kebutuhan pokok yang tidak bisa digantikan, jadi adanya pasar murah ini sangat membantu saya, Meskipun antre ya tetap saya jalani," kata Mahmudah.
Baca Juga: Viral Nominal Parkir Ngawur Jombang Fest, Panitia Minta Berlakukan Tarif Sesuai Ketentuan
Ia berharap agar kegiatan pasar murah seperti saat ini bisa digelar rutin oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang.
"Apalagi di masa pandemi seperti ini, sudah cari uangnya sulit, kebutuhan pokok juga naik terus," tuturnya.
Dalam operasi pasar murah yang digelar Pemkab Jombang di alun-alun, terdapat beberapa bahan pokok yang dijual di bawah harga pasaran, yakni minyak goreng, beras, telur, dan gula pasir. (aan/mar)
Baca Juga: Disdikbud Sosialisasikan Potensi Daerah di Jombang Carnival Gelaran Jombang Fest 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News