SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Bandara Juanda Surabaya, Jawa Timur dibuka kembali untuk seluruh aktivitas penerbangan internasional. Termasuk untuk keberangkatan umrah.
Kepastian pembukaan penerbangan internasional tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan seusai rapat koordinasi (Rakor) di Surabaya, Jumat (11/3/2022).
Baca Juga: Hadiri Haul Ke-15 di Ciganjur, Khofifah Kenang Sosok Gus Dur Sebagai Pejuang Kemanusiaan
Hal ini juga disambut baik oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Terlebih bagi para jamaah umrah yang mencapai 8 ribuan pengantre.
"(Penerbangan internasional) langsung buka, sama dengan Bali. Dari tadi Ibu Gubernur udah happy-happy," ujar Luhut.
Rakor yang juga dihadiri sejumlah Forkopimda Jatim ini, kata Luhut, untuk mengharmonisasi seluruh kebijakan dibukanya penerbangan internasional. Mulai dari komersial, umrah, hingga mekanisme cek kesehatannya.
Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada
"Jadi seperti umroh. Nanti dari Jawa Timur akan berangkat dari Jawa Timur, balik ke Jawa Timur. Jadi dia datang, nanti di PCR di airport, terus langsung di hotel atau di Asrama Haji. Kalau dia negatif, bisa langsung pulang. Tapi kalau dia postif, dia tinggal ditempat (isolasi)," terangnya.
Kebijakan tersebut, lanjut Luhut, diterapkan per hari ini, Jumat, 11 Maret 2022. Namun demikian, untuk penerapannya, diperkirakan efektif dalam kurun waktu dua hari ke depan.
"(Penerapannya) mulai sekarang, tapikan mungkin efektif dalam satu, dua hari lah, tunggu persiapannya semua," tuturnya. (dev/ari)
Baca Juga: Peringatan HKSN 2024, Khofifah Ajak Masyarakat Perkuat Solidaritas Antar Sesama
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News