TUBAN, BANGSAONLINE.com - Seorang kuli batu kumbung tewas tertimpa batu kapur saat bekerja di Tambang Dusun Tlogopule, Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Minggu (27/3).
Korban diketahui bernama Mochamad Zainul Arifin yang sehari-hari bekerja di lahan tambang milik Warsun, warga setempat.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
Kapolsek Semanding, AKP Carito, mengatakan peristiwa itu terjadi sekira pukul 14.30 WIB. Awalnya, korban menata tumpukan batu kumbung di dalam lubang galian untuk diangkat naik ke atas menggunakan crane.
Nahas, tiba-tiba beberapa buah batu kumbung yang baru saja dinaikkan ke atas tambang dan tertumpuk di atas ancak besi terjatuh ke bawah galian hingga mengenai korban.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
"Seketika itu korban tewas di tempat setelah tertimpa reruntuhan batu kumbung," kata Carito kepada BANGSAONLINE.com.
Sejumlah pekerja lainnya segera menghampiri korban dan mengevakuasinya keluar dari dalam galian tambang dengan menggunakan mesin crane.
"Korban meninggal dunia dengan mengalami luka terbuka pada kepala bagian atas. Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka oleh warga untuk segera dimakamkan," imbuh polisi dengan tiga balok di pundak ini.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
Hasil pemeriksaan luar secara medis tidak ditemukan tanda kekerasan fisik di tubuh korban.
"Pihak keluarga korban menyatakan korban meninggal dunia murni akibat tertimpa batu kumbung saat bekerja," tutupnya. (gun/rev)
Baca Juga: Lewat Restorative Justice, Kejari Tuban Selesaikan Kasus Penganiayaan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News