TUBAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tuban terlihat bersemangat mengikuti pelatihan yang dilaksanakan di dalam lapas setempat, Selasa (29/3/2022).
Selama hampir dua pekan, mereka digembleng praktik untuk menguasai bidang keahlian dengan bimbingan instruktur profesional dari Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Tuban. Terdapat tiga bidang keahlian yang dapat diikuti para WBP, yaitu bidang elektronika, membatik, dan laundry.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
"Untuk pelatihan bersertifikat kali ini diikuti 60 WBP dengan tiga bidang keahlian. Untuk instrukturnya kita gandeng BLK Tuban," ujar Kalapas Kelas IIB Tuban, Siswarno.
Dirinya menambahkan, pemilihan bidang keahlian disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan simpel untuk diterapkan. Sehingga, keterampilan yang dimiliki narapidana dapat dimanfaatkan saat kembali ke masyarakat sebagai ladang mencari nafkah bagi keluarganya.
"Kita memilih pelatihan yang simpel dan tidak butuh modal besar, sehingga WBP bisa memanfaatkan ilmunya yang diperoleh didalam lapas," tambahnya.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
Pria asli Tuban ini menuturkan, sebelum mengikuti pelatihan, sebelum mengikuti pelatihan, diadakan seleksi terlebih dahulu oleh tim pejabat struktural dari Lapas Tuban terkait minat dan bakat WBP.
"Harapannya, mereka yang mengikuti latihan ini benar-benar memiliki niat untuk berusaha sendiri saat keluar dari lapas," tuturnya.
Ditempat yang sama, Kepala UPT BLK Tuban, Takhiyat menambahkan, sebagai upaya mendukung kegiatan pelatihan di Lapas, pihaknya menyiapkan instruktur berpengalaman dibidangnya. “Instruktur utamanya masing-masing kejuruan 1 orang dan didampingi 1 asisten, minimal 2 orang tiap kelas,” beber mantan Kepala UPT BLK Nganjuk.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
Lebih lanjut, terdapat perbedaan kegiatan pelatihan yang diberikan kepada WBP dibandingkan pelatihan kepada masyarakat umum. Terutama waktu pelatihan yang disesuaikan dengan jadwal dan program lapas.
“Untuk kegiatan pelatihan di Lapas Tuban menyesuaikan jadwal dan program dari Lapas. Disini total selama 80 jam latihan,” tutup Takhiyat. (gun/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News