5 Proyek Rekonstruksi Jalan Rp35 Miliar di Kabupaten Mojokerto Naik Lelang

5 Proyek Rekonstruksi Jalan Rp35 Miliar di Kabupaten Mojokerto Naik Lelang Kepala DPUPR Kabupaten Mojokerto, Renaldi. Foto: YUDI EKO PURNOMO/BANGSAONLINE

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Lima proyek strategis Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) senilai kurang lebih Rp35 miliar mulai naik lelang. Sejumlah pekerjaan rekonstruksi jalan itu digenjot agar masyarakat memperoleh akses jalan yang aman.

Kepala DPUPR , , membenarkan hal tersebut. Jika proyek rampung tahun ini, target pekerjaan rekonstruksi jalan yang ditangani Bina Marga hanya tersisa 12 persen saja pada tahun depan. 

Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Mojokerto Terima 11 Aduan Dugaan Pelanggaran Pemilu, 1 Perkara Ditangani Kejari

"Saat ini, berkas lima proyek prioritas tersebut sudah di PBJ (Pengadaan Barang dan Jasa), sudah dalam persiapan lelang. Rencananya hari ini naik lelang," ujarnya didampingi Kabid Bina Marga DPUPR , Hendri Surya, Minggu (24/4/2022).

menargetkan pekerjaan tuntas dalam beberapa bulan ke depan. "Pelaksanaannya tiga sampai enam bulan selesai," tuturnya.

DPUPR kini tengah merampungkan sejumlah pekerjaan pemeliharaan jalan. Proyek itu diharapkan selesai sebelum Lebaran sehingga masyarakat dapat menikmati akses jalan yang mulus selama Idulfitri 1443 H.

Baca Juga: Pemkab Mojokerto Kebut Pembangunan Jembatan

"Sebelum Lebaran sudah tindakan karena ini tender cepat. Kalaupun proses tendernya ada kendala saya masih ada material sisa untuk pemeliharaan jalan. Arus mudik di Mojokerto tahun ini diprediksi akan ramai karena dua tahun masyarakat tidak dapat mudik," ujarnya.

Adapun lima proyek prioritas di bidang Bina Marga yang tengah digenjot meliputi pemeliharaan berkala Jalan Brangkal-Badung sepanjang 3,3 km, Rp9,6 miliar; Pelebaran Jalan Wringinrejo-Kedungmaling dari 7 ke 10 meter senilai Rp7,8 miliar; Pelebaran Jalan Domas-Mbelo sepanjang 3 meter menjadi 6 meter konstruksi beton, Rp7,9 miliar.

Kemudian, pelebaran Jalan Pagerluyung-Canggu dari 3 meter ke 6 meter sepanjang 1,5 km dengan anggaran Rp5,7 miliar dan rekonstruksi Wonogiri-Lebaksono sepanjang 900 meter, konstruksi beton lebar 7 meter dengan anggaran Rp4,1 miliar. (yep/mar) 

Baca Juga: Paslon Mubarok Komitmen untuk Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dari KKN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO