GRESIK, BANGSAONLINE.com - Alip (32), warga Desa Bedanten, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, beruntung bisa bertemu dua Anggota Polres Gresik saat ban motornya mogok dalam perjalanan mudik bersama istri dan dua anaknya.
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai pedagang mie ayam itu mengalami musibah ban bocor saat melintas di Jalan Raya Manyar, Kecamatan Manyar. Tepatnya di ExitTtol Manyar.
Baca Juga: Mobil Boks Adu Banteng dengan 5 Motor di Morowudi Gresik, 2 Orang Tewas
Tak pelak, Alip bersama istri beserta dua orang anaknya, usia 1,2 tahun dan 5 tahun, harus berjalan kaki mencari tambal ban.
Saat duduk di tepi jalan sebelah barat Maspion Manyar untuk istirahat, Alip bertemu dengan Aiptu Heri Kustanto bersama Bripka Hadi dan Bripka Zainur, Anggota Polres Gresik yang sedang patroli.
Alip pun mendapat pertolongan. Motornya yang bocor dinaikkan ke atas mobil patroli. Ia beserta istri dan kedua anaknya juga menumpang di mobil patroli tersebut.
Baca Juga: Polres Gresik Tindak Puluhan Truk Besar Langgar Aturan saat Operasi Zebra Semeru 2024
Alip bersyukur polisi mengantarkannya ke bengkel tambal ban di Jalan Raya Roomo, Meduran, Kecamatan Manyar. Ia akhirnya bisa kembali ke rumah dan berjualan setelah ban belakang motornya ditambal.
"Terima kasih Pak Polisi, ini mau jualan kembali ke Gresik. Saya sudah tidak bisa berpikir bagaimana bisa menemukan tukang tambal ban pada hari lebaran seperti ini. Sementara istri dan anak saya sudah kelelahan," ucapnya.
Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis mengatakan petugas jaga Pos Pam Manyar selalu siaga membantu masyarakat yang membutuhkan.
Baca Juga: Jaga Kondusivitas Jelang Pelantikan Presiden, Polres Gresik Gelar Patroli
"Saat itu, kebetulan anggota Pos Pam Manyar sedang melakukan patroli harkamtibmas. Mengetahui ada warga motornya mengalami ban bocor, lalu anggota mengantarkan ke bengkel tambal ban," ucap kapolres, Selasa (3/5/2022).
Ia berharap masyarakat tidak sungkan-sungkan meminta bantuan polisi saat butuh bantuan. "Kami siaga 24 jam memberikan pelayanan kepada masyarakat," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News