BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Rektor Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Dr. Drs. Ec. Muh. Syarif, M.Sc. meminta Ikatan Alumni UTM terus memberikan kontribusi kemajuan kepada Universitas Trunojoyo Madura.
"Karena peran alumni sangat besar terhadap kemajuan perguruan tinggi," kata Syarif saat memberikan sambutan di Kongres II Ikatan Alumni UTM di Gedung Pertemuan UTM, Sabtu (23/7/2022).
Baca Juga: 100 Mahasiswa Prodi Hukum Bisnis Syariah FKis UTM Ikuti Pendidikan dan Pelatihan Paralegal
Ia berharap suatu saat para bupati di Madura menjadi alumni UTM, sehingga kalau mau membentuk sebuah provinsi lebih mudah. Bahkan bisa saja gubernurnya dari alumni UTM.
"Suatu saat Bupati dan Gubernur Madura dari alumni UTM. Sehingga dengan Kongres ke-2 IKA UTM mendapatkan hasil yang baik serta bermanfaat bagi kemajuan UTM ke depan. Semoga dapat hasil yang baik dan manfaat bagi kemajuan UTM ke depan," harapnya.
Bupati Bangkalan R. Abdul Latif Imron mengapresiasi atas terlaksananya Kongres II IKA UTM. Ia berharap dengan kongres itu dapat memberikan kontribusi pemikiran terhadap percepatan pembangunan Bangkalan ke depan.
Baca Juga: Optimalisasi dan Tantangan Literasi Menulis bagi Mahasiswa !!!
Apalagi narasumber yang hadir memiliki kapasitas untuk membahas rancangan pembangunan perekonomian Madura. Mulai dari H Syafiuddin Anggota Komisi V DPR RI, Abdul Halim Ketua Komisi C DPR D Provinsi Jatim, Fauzan Jakfar Ketua KONI, dan Tamsul Direktur BUMD Sampang," kata Ra Latif.
Ketua IKA UTM Tamtowi Jauhari, SE menambahkan, dibutuhkan sinegitas dan kolaborasi alumni UTM dengan kampus. Ia meminta antara alumni dengan kampus tidak boleh putus. Karena alumni memiliki peran besar terhadap menunjang kemajuan kampus.
"Kolaborasi kerja sama antara alumni dengan UTM tidak boleh ada putus, untuk menunjang kemajuan UTM," tegasnya.
Baca Juga: Gandeng Pewanida Kuala Lumpur, Fkis UTM Abdimas Internasional Kajian Al Quran di Malaysia
"Oleh karena itu, menjadi PR bersama bagi alumni UTM, sehingga bagi apara alumni jangan tertutup dengan almamater tercinta," pungkasnya. (uzi/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News