TMMD 2022 di Mojokerto Bakal Digelontor Anggaran Rp1 Miliar

TMMD 2022 di Mojokerto Bakal Digelontor Anggaran Rp1 Miliar Bupati Ikfina ketika memimpin upacara pembukaan TMMD di Belor.

Kemudian memanfaatkan potensi yang ada menuju kehidupan sosial ekonomi masyarakat yang lebih maju, sejahtera, dan mandiri berbasis kearifan lokal.

"Untuk mewujudkan hal tersebut, sangat diperlukan partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan yang terlibat," ungkapnya.

Adapun kegiatan non fisik berupa penyuluhan atau sosialisasi yang akan dilaksanakan di Desa Bendunganjati, sebagai berikut. Pertama, sosialisasi wawasan kebangsaan, kedua, sosialisasi pola asuh 1.000 HPK, penyuluhan pemenuhan gizi seimbang ibu balita dan ibu hamil, kemudian penyuluhan dampak BABS/OD pada stunting, penyuluhan penyakit mulut dan kuku (PMK), serta sosialisasi penanggulangan bencana.

Kemudian, sosialisasi peran kader dalam percepatan penurunan angka stunting di, sosialisasi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sosialisasi Kampung Siaga Bencana (KSB), sosialisasi peran Satlinmas dalam keamanan dan ketertiban masyarakat. Selanjutnya, pembinaan kearsipan pemerintahan desa, sosialisasi pemberdayaan masyarakat melalui BUM Desa dan sosialisasi evaluasi perkembangan desa menuju Desa Mandiri.

Sedangkan kegiatan non fisik yang berupa pelatihan atau pemberian bantuan adalah sebagai berikut. Pertama, senam dan gebyar minum tablet penambah darah bersama, kedua, workshop atau pelatihan batik ecoprint, pelayanan administrasi kependudukan keliling seperti e-KTP, KIA, Akta Kelahiran, Akta Kematian, dan Kartu Keluarga.

"Selanjutnya pelatihan pembuatan hantaran pernikahan, pelayanan mobil perpustakaan keliling, pemberian bantuan disinfektan dan pemberian bantuan bibit alpukat, durian dan jambu kristal," ujarnya. (yep/ari)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO