TUBAN, BANGSAONLINE.com - Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tuban, Suwandi, menjadi pembina upacara peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia di SDN Bina Anak Sholeh (BAS) Tuban, Rabu (17/8/2022).
Ia mengatakan bahwa Peringatan HUT RI Kemerdekaan Republik Indonesia, menjadi momen yang patut disyukuri setiap warga negara. Sebab, atas jasa pahlawan terdahulu bangsa Indonesia dapat terbebas dari belenggu penjajahan.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
Untuk itu, kata Suwandi, setiap warga negara patut meneladani perjuangan dan kegigihan para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan. Tak terkecuali siswa-siswi yang masih duduk di bangku sekolah dasar.
Ia berujar, momentum HUT kemerdekaan menjadi pembuktian perjuangan para pejuang. Bahkan, peran santri sangat central dalam merebut kemerdekaan wilayah NKRI dari tangan penjajah.
"Untuk itu, hari ini kita memperingati jasa mereka yang telah berjuang melawan penjajah hingga meraih kemerdekaan. Karena itu, sikap cinta NKRI ini harus tertanam pada diri kita semua," kata wartawan HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE.com ini.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
"Sebagai siswa dan santri SD BAS Tuban, maka perlu turut andil dalam mengisi kemerdekaan RI ke-77 dengan kegiatan-kegiatan yang positif. Karena dengan itu kita bisa mengisi kemerdekaan Indonesia dengan sikap yang sebaik-baiknya," imbuhnya.
Alumni Unirow Tuban ini mengajak siswa-siswi SD BAS Tuban untuk selalu meningkatkan literasi media. Mengingat, saat ini perkembangan era digital yang sangat pesat, maka sebagai siswa maupun santri harus meningkatkan kegiatan literasi.
Sehingga, dengan berbagai peningkatan literasi tersebut, para siswa mampu mengikuti perkembangan zaman yang serba modern.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
"Sebagai rasa syukur, maka kita sebagai generasi bangsa wajib melanjutkan perjuangan para Pahlawan, meneladani semangat dan perjuangan mereka. Tugas kita saat ini mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif, seperti belajar, mengaji, dan selalu bersyukur serta tidak mudah mengeluh," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala SDN BAS Tuban, Yulaikah, menyebut upacara tahun ini semangat para siswa dan siswi sangat luar biasa. Karena seperti keluar dari kekangan lantaran dua tahun tidak ada upacara karena adanya pandemi Covid-19.
"Pada upacara tahun ini semangat para siswa sangat luar biasa, mengingat ditahun-tahun sebelumnya upacara hanya ustad dan ustadzah dan alhamdulillah di tahun ini seluruh siswa dan siswi mengikuti upacara dengan khidmat," ucap Yulaikah.
Baca Juga: Lewat Restorative Justice, Kejari Tuban Selesaikan Kasus Penganiayaan
Menurut dia, upacara peringatan HUT RI di tahun ini ada yang sedikit berbeda dari tahun -tahun sebelumnya, karena setelah upacara selesai di lakukan festival jajanan tradisional khas Tuban Jawa Timur.
"Tujuan di adakan festival ini selain untuk memperingati HUT RI, juga untuk mengenalkan jajanan tradisional khas Kabupaten Tuban," tuturnya.
Dalam hal ini pihaknya berpesan, kepada, semua siswa dan siswi agar peringatan HUT RI ke-77 ini menjadi awal pijakan, khususnya siswa siswi di BAS kembali bangkit untuk menjadi lebih kuat membesarkan dunia pendidikan dan membesarkan hal-hal yang bermanfaat.
Baca Juga: Mediasi Gagal, Proses Hukum Kasus Perusakan Pagar Rumah Warga oleh Pemdes Mlangi Berlanjut
"Semoga dengan upacara peringatan HUT RI ini membangkitkan semangat anak-anak untuk membesarkan dunia dan menerus perjuangan para pahlawan," kata Yulaikah. (gun/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News