MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Ketua DPD Demokrat Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, bersama jajaran pengurus partai di Kabupaten Mojokerto bersilaturahmi ke tempat Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim MA, Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah.
Kiai Asep, sapaan akrab Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah menyambut Emil Dardak dan jajaran pengurus partai berlambang bintang mercy itu. Kegiatan diawali dengan istighotsah yang dimpimpin Kiai Asep dan dilanjutkan pemaparan terkait dinamika politik jelang Pemilu 2024.
Baca Juga: Ikhtiar Ketuk Pintu Langit, Khofifah Hadiri Shalawat Akbar Bersama Ribuan Masyarakat Gresik
"Semua kader Partai Demokrat harus kompak rukun dan bersatu untuk satu tujuan dalam mencari dukungan dari masyarakat untuk menuju kontestasi pilkada serentak tahun 2024. Tidak boleh saling menjatukan teman sesama kader," kata Kiai Asep.
Sementara itu, Emil Dardak menyebut pesta demokrasi mendatang semakin dekat. Ia pun mengajak kader Demokrat untuk bekerja keras dan cepat dalam rangka menyambut Pemilu 2024.
"Keluar angka survei Litbang Kompas yang mengukur bahwa kalau untuk menengah ke bawah dan ke atas, Partai Demokrat adalah juara dua di Indonesia, untuk suaranya survei di Jawa Timur juga menunjukkan angkanya naik," ucap Emil.
Baca Juga: Ribuan Warga Padati Mubarok Bersholawat, Paslon 2 Optimis Menang di Ngoro, Mojokerto
"Dulu kita berjuang bersama dengan Kiai Asep untuk Bu Khofifah dan saya di Pilgub, Alhamdulillah berhasil, juga berjuang bareng-bareng mengantarkan Gus barra dan ibu bupati terpilih Kabupaten Mojokerto, Alhamdulillah berhasil. Maka kita harus optimis dengan penuh ikhtiar dan doa InsyaAllah tahun 2024 akan meningkat," imbuhnya.
Wakil Bupati Mojokerto, Muhammad Al Barra, mengapreasi langkah Demokrat yang sudah melaksanakan silaturahmi dan konsolidasi partai di Pondok Pesantren Amanatul Ummah. Menurut dia, partai berlambang bintang mercy ini bisa meraih hati rakyat, seperti slogan yang dimiliki, yaitu berkoalisi dengan rakyat. (ris/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News