Rekor tersebut masuk dalam rangkaian kegiatan Maulidur Rasul Muslimat NU Jawa Timur dan Pelantikan PC Muslimat NU Surabaya di Jatim Expo International Convention Center, Jalan A. Yani Surabaya.
Khofifah menegaskan, rekor yang dicapai oleh Muslimat ini bukan hanya dalam taraf Indonesia saja, tapi juga internasional.
“Alhamdulillah hari ini telah dipecahkan rekor MURI oleh Muslimat NU terkait hal mendasar yaitu penurunan stunting. Selain mengkonsumsi zat besi juga komitmen menjaga kehamilan agar ibu yang hamil tidak kurang gizi dan bayi yang dikandungnya sehat dan tidak kurang gizi saat lahir," kata Khofifah.
Menurut Khofifah, pencapaian rekor ini menjadi bukti bahwa Muslimat NU memberikan perhatian tinggi terhadap kesehatan dan kesejahteraan ibu dan anak khususnya ibu hamil agar melahirkan generasi bangsa yang unggul dan soleh. Salah satunya dengan pemberian zat besi bagi ibu hamil sebagai upaya mencegah gizi buruk dan stunting.
"Ada hal yang ibu-ibu sekalian lakukan, yaitu memberikan zat besi bagi ibu hamil. Ini menjadi bagian yang sangat penting karena di antara sumber daya manusia yang kita siapkan, kita hindarkan kemungkinan anak-anak kita lahir kurang gizi, sehingga dapat berujung pada stunting," ungkapnya.
Ia mengajak seluruh jajaran Muslimat NU dari pusat hingga ranting untuk saling memberikan perhatian terhadap ibu hamil di lingkungan sekitarnya. Hal ini untuk memastikan kecukupan gizi para ibu hamil telah terpenuhi.
"Saya minta seluruh anggota Muslimat NU sampai di jajaran ranting untuk rajin melihat keadaan sesama, supaya semua menerima gizi yang cukup," pinta Gubernur Khofifah. (devi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News