JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Pemuda Pancasila hadir sebagai relawan menggantikan guru-guru yang tidak hadir di SDN 1 Pondok Cina, Depok.
Ketidakhadiran para guru SDN 1 Pondok Cina berkaitan dengan wacana relokasi sekolah. Pemerintah Kota Depok melalui dinas pendidikan berencana mengalihfungsikan lahan SDN 1 Pondok Cina menjadi Masjid Raya.
Baca Juga: Apakah Daun Pepaya Baik untuk Kesehatan Kulit? Simak Penjelasannya
Elsa Silvia, Ketua Sapma Pemuda Pancasila mengaku bahwa dia dan rekan Pemuda Pancasila lainnya awalnya hanya ingin menghibur para siswa dengan membagikan susu kotak.
Namun, melihat kondisi yang kian menyedihkan dengan ketidakhadiran para guru, pihak Pemuda Pancasila tergugah untuk mengajarkan berbagai materi pelajaran di sekolah tersebut.
Sejak hari Senin (13/11/2022) Pemuda Pancasila sudah menurunkan 20-an anggota, 7 hingga 10 bertugas untuk mengajar, sementara yang lainnya berjaga agar siswa tidak keluar areal sekolah.
Baca Juga: Benarkah Ubi Jalar Bagus untuk Gula Darah Tubuh? Ini Penjelasannya
"Dari hari senin kemarin, sudah tiga hari, kita ajarin Matematika, IPS, IPA, Olahraga, PKN, Bahasa Indonesia, maupun membaca dan menulis," tutur Elsa pada Rabu (16/11/2022)
(ans)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News