Silaturahim dengan Dubes Mesir untuk Indonesia, Khofifah Bahas Kerja Sama di Berbagai Bidang

Silaturahim dengan Dubes Mesir untuk Indonesia, Khofifah Bahas Kerja Sama di Berbagai Bidang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bertukar cenderamata dengan Dubes Mesir untuk Indonesia HE Mr Ashraf Sulthan.

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa bersilaturahim dengan Dubes untuk Indonesia HE Mr di rumah dinasnya di bilangan Menteng Jakarta, Senin (21/11/2022).

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar dua jam tersebut, diskusi antar keduanya berjalan sangat produktif. Baik Gubernur maupun Dubes untuk Indonesia Mr aktif membahas upaya penguatan kerja sama antara Jawa Timur dan . Khususnya di bidang perdagangan dan ekonomi, pariwisata, dan pendidikan.

"Alhamdulillah kami menyampaikan terima kasih pada Mr yang berkenan menyambut baik kedatangan kami. Dan kami secara khusus tadi membahas banyak hal, utamanya bagaimana menguatkan kerja sama antara Jatim dengan baik sektor ekonomi, wisata, maupun pendidikan," tegas Gubernur usai pertemuan.

Dikatakannya, salah satu poin yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah penguatan kerjasama di bidang pendidikan. Sebagaimana diketahui Jatim selama ini memiliki beberapa program strategis dengan . Misalnya menfasilitasi beasiswa bagi guru diniyah Jatim untuk melanjutkan ke Universitas Al-Azhar, .

"Kami berharap kerjasama ini terus dikuatkan agar semakin banyak pelajar Jawa Timur yang bisa kuliah di Universitas Al Azhar," tegasnya.

Tidak hanya itu, dalam kesempatan tersebut Gubernur juga menyampaikan bahwa pekan ini Pemprov Jatim akan melakukan lawatan ke . Dengan agenda utama yaitu melakukan penandatangan LoI dengan .

"Dengan kami akan melakukan penandatangan LoI untuk kerja sama bidang perdagangan, ekonomi, dan juga pariwisata. Kami meminta restu dan dukungan pada beliau agar apa yang kita ikhtiarkan bisa membawa manfaat yang signifikan bagi warga Jawa Timur," tandas .

Selain itu, juga disampaikan bahwa beberapa waktu lalu beberapa syeikh dari Al-Azhar berkunjung ke Jawa Timur termasuk ke Grahadi. Seperti Syaikh Prof. Dr. Muhammad Abdushomad Muhammad Muhanna, Syaikh Prof. Dr. Faty Abdurrahman Hijazi, Syaikh Prof. Dr. Yusri Rusydi Jabr, Syaikh Prof. Dr. Mahmud Fathi Hijazi, Syaikh Barkawi.

Gubernur mengatakan bahwa ada potensi wisata religi yang kuat di dengan beragam peninggalan peradaban kuno yang memiliki muatan sejarah peradaban Islam yang sangat kuat. Terutama, jika para syeikh berkenan dikunjungi, akan akan menjadi potensi kekuatan wisata religi yang luar biasa.

"Karena setiap tahun ada sekitar 160.000 jamaah umroh Jatim yang bisa memperoleh layanan ziarah ke tempat-tempat sejarah peradaban di . Seperti Imam Syafii, bibliotheca sebagai perpustakaan pertama dunia, piramid, dan sebagainya," tegasnya.

"Maka jika diizinkan untuk bisa berkunjungan sowan pada para syeikh tersebut tentu akan menjadi keistimewaan tersendiri," imbuhnya.

Namun Gubernur mengatakan bahwa yang saat ini masih menjadi kendala adalah belum adanya penerbangan langsung dari Surabaya ke dan sebaliknya. Padahal, hal ini sangat penting dan strategis. Sehingga Gubernur berharap ke depan bisa diinisiasi direct flight dari Surabaya ke .

Selain bidang pendidikan dan juga pariwisata, yang juga menjadi bahasan dalam pertemuan tersebut adalah penguatan kerja sama bidang ekonomi perdagangan.

"Kami sudah melakukan koordinasi dengan para pengusaha Jawa Timur agar bisa melakukan link and match dengan pengusaha di Alexandria dan pada umumnya. Artinya ini seperti gayung bersambut. Dengan potensi yang luar biasa, sangat disayangkan jika tidak dimaksimalkan," imbuh Gubernur .

Menanggapi apa yang disampaikan oleh Gubernur , Dubes untuk Indonesia HE Mr menyambut baik penguatan kerja sama yang akan dilakukan Pemprov Jatim dengan khususnya dengan Alexandria.

Pihaknya pun berjanji bahwa kunjungan dan penandatangan LoI yang akan dilakukan antara Gubernur bersama akan dipantau dan dikawal langsung olehnya.

"Termasuk kebutuhan penerbangan langsung dari ke Surabaya. Sebenarnya kami sudah bersurat, namun harapan kami Gubernur Jatim juga menyampaikan ketika ketemu dan Grand Syaikh agar segera mendapatkan solusi," tandasnya.

Tidak hanya itu, Dubes untuk Indonesia HE Mr juga memastikan bahwa pihaknya akan memberikan support maksimal demi mendukung rencana Gubernur Jatim untuk menguatkan kerja sama dengan baik di bidang pendidikan, ekonomi, perdagangan hingga pariwisata. (dev)

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO