BLITAR, BANGSAONLINE.com - Potongan rekaman CCTV yang menunjukkan detik-detik perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar viral di media sosial. Video tersebut dibagikan oleh akun Instagram @cetul_22, Selasa 13 Desember.
Iptu Ahmad Rochan, Kasi Humas Polres Blitar Kota, mengakui ada kesesuaian antara video CCTV yang viral di medsos dengan kejadian perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar.
Baca Juga: Pelaku Tabrak Lari yang Tewaskan Pria di Kota Blitar Terancam 6 Tahun Penjara
Menurut Rochan, waktu yang tertera dalam rekaman CCTV tersebut mirip dengan waktu terjadinya perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar.
"Namun untuk memastikan, saat ini video itu sedang didalami oleh tim IT gabungan dari Polda Jatim dan Polres Blitar Kota," ujarnya, Rabu (14/12/2022).
Baca Juga: Aktivis Antikorupsi Blitar Geruduk 2 Kejari, Desak Usut Aktor Kunci Kasus Rasuah
Dalam video yang beredar, tampak sebuah mobil warna hitam dengan pelat nomor merah berhenti di depan pintu gerbang Rumah Dinas Wali Kota Blitar. Mobil itu menghadap ke barat.
Beberapa menit kemudian, seorang pria berjaket hitam dengan memakai topi dan masker berjalan dari Rumah Dinas Wali Kota Blitar menuju pagar.
Pria tersebut tampak terburu-buru untuk membuka pintu pagar Rumah Dinas Wali Kota Blitar agar mobil warna hitam itu bisa masuk.
Baca Juga: Malam Minggu, Petugas Gabungan Razia Sejumlah Kos di Kota Blitar, 15 Pasangan Diamankan karena ini
Pria berjaket hitam itu segera menutup kembali pintu gerbang setelah mobil masuk.
Mobil berpelat merah itu diketahui berhenti di dekat pos penjagaan Rumah Dinas Wali Kota Blitar. Sesuai rekaman CCTV, video tersebut menunjukkan jam dan tanggal kejadian yakni 12-12-2022 sekira pukul 03.06 WIB.
Pantauan di lapangan, tepat di depan pintu gerbang Rumah Dinas Wali Kota Blitar memang terdapat CCTV milik Dinas Perhubungan Kota Blitar.
Baca Juga: Polres Blitar Kota Inisiasi Makan Siang Bergizi Gratis di SD Negeri 6 Penataran
Diberitakan sebelumnya, Rumah Dinas Wali Kota Blitar di Jalan Sudanco Supriyadi disatroni perampok, Senin (12/12/2022) lalu.
Dalam aksinya, pelaku menyekap Wali Kota Blitar Santoso dan istrinya. Serta tiga penjaga rumah yang merupakan anggota Satpol PP Kota Blitar. (ina/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News