Marak Isu Penculikan, Dindik Mojokerto Minta Sekolah Waspada, Pastikan Penjemput Orang Tua

Marak Isu Penculikan, Dindik Mojokerto Minta Sekolah Waspada, Pastikan Penjemput Orang Tua Ardi Sepdianto, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Maraknya anak sekolah, Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten mengeluarkan surat imbauan untuk sekolah, mulai dari kelompok bermain (KB), TK, SD, hingga SMP, baik negeri maupun swasta.

"Surat imbauan kita keluarkan sebagai upaya mencegah atau mengantisipasi terjadinya penculikan anak, khususnya pada anak-anak sekolah," ujar Ardi Sepdianto, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten dalam surat imbauannya.

Baca Juga: Sarasehan HUT ke-76, Pataka Kodam V Brawijaya Dijamas 7 Sumber Mata Air Kerjaan Majapahit

"Meskipun itu tidak terjadi di Kabupaten , merupakan kewajiban dinas pendidikan untuk mengimbau maupun mengingatkan kepada para kepala sekolah dan guru, supaya tetap waspada dengan adanya informasi dan berita tentang penculikan anak yang lagi marak itu," jelasnya.

Ia juga meminta para kepala sekolah secepatnya melakukan langkah-langkah antisipasi seperti meningkatkan kewaspadaan terhadap adanya penculikan peserta didik. Salah satunya, dengan memastikan yang mengantar dan menjemput peserta didik adalah orang tua/wali/keluarga yang sudah dikenal oleh sekolah.

"Kedua, apabila yang menjemput bukan orang tua/wali/keluarga dan tidak dikenal oleh sekolah, maka peserta didik tetap di sekolah dan pihak sekolah segera menghubungi orang tua/wali/keluarga agar segera menjemput peserta didik," terang dia.

Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Berangkatkan 6.596 Peserta Gerak Jalan Mojokerto-Surabaya

Imbauan selanjutnya, membatasi peserta didik keluar dari lingkungan atau area sekolah pada saat jam istirahat, termasuk untuk kepentingan membeli makanan/jajanan di luar sekolah.

Imbauan terakhir, mengoptimalkan peran kantin sekolah dengan menyediakan makanan dan minuman yang sehat dan higienis bagi peserta didik. Hal ini demi kesehatan peserta didik dan untuk menghindari adanya penculikan yang berkedok menjual makanan. Serta, melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pihak-pihak terkait diwilayah masing-masing. (ris/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pandemi, Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto Ajak Anggotanya Peduli Sesama':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO