KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Para seniman di Kota Kediri menunjukkan kreasinya dalam Balai Kota Performance Art, Sabtu (11/3/2023) malam. Kegiatan yang digelar Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Kediri ini berlangsung menawan di halaman balai kota dengan penampilan seperti tari, musik, atau teater dari 25 peserta.
Kepala Disbudparpora Kota Kediri, Zachrie Ahmad, mengatakan bahwa agenda tersebut merupakan kali kedua diselenggarakan dalam rangka memberi wadah bagi para seniman untuk menunjukkan kemampuannya. Menurut dia, kegiatan ini dapat menjawab keresahan dari para seniman yang haus akan pertunjukan seni di Kota Kediri.
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
"Kegiatan ini memang menjadi wadah untuk seniman-seniman kita yang bingung menunjukkan kemampuan mereka dalam berkesenian. Jadi acara ini adalah sebuah jawaban dari keresahan mereka selama ini," ujarnya melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Minggu (12/3/2023).
Ia menambahkan, jika acara ini juga untuk mengikuti anjuran dari Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar, agar meramaikan balai kota dengan pertunjukan-pertunjukan seni.
"Memang anjurannya, balai kota bisa diramaikan dengan pertunjukan-pertunjukan seni seperti ini. Supaya terkesan balai kota juga milik masyarakat Kota Kediri," imbuhnya.
Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional
Nantinya, Zachrie ingin kegiatan ini dapat terlaksana setiap 3 bulan sekali, dan semua para seniman di Kota Kediri dari berbagai kesenian dapat ikut serta memeriahkan Balai Kota Performance Art.
Ia pun menjelaskan mekanisme pendaftaran untuk para seniman yang ingin mengikuti Balai Kota Performance Art, yakni dapat mendaftarkan di link atau dapat scan QR Code flayer di akun media sosial Instagram Disbudparpora @kediritourism.
"Jadi seluruh seniman bahkan seniman jalanan pun bisa mendaftar di Balai Kota Performance Art ini. Semoga ke depan acara ini bisa semakin meriah dengan pertunjukan seni yang lebih memukau pula," pungkasnya.
Baca Juga: Gandeng Peradi, Fakultas Hukum Uniska Adakan Ujian Profesi Advokat
Sementara itu, Febta pemilik salah satu sanggar tari di Kota Kediri di mana anak didiknya juga mengikuti acara tersebut, berharap Balai Kota Performance Art lebih sering diadakan.
Selain berfungsi untuk mengisi rasa dahaga seniman akan pertunjukan seni, kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai ajang promosi dari sebuah grup kesenian. Menurutnya dengan banyaknya pertunjukan seni, sebuah grup kesenian dapat semakin dikenal banyak masyarakat.
"Terima kasih Pemkot Kediri sudah memberikan wadah bagi kami seniman untuk menunjukkan kemampuan kami. Saya harap kegiatan seperti ini bisa sering dan terus dilakukan, agar para seniman bisa memiliki tempat untuk berkesenian," ungkap Febta. (uji/mar)
Baca Juga: Uniska dan ID Consulting Jepang Teken MoU Strategis untuk Penyerapan Tenaga Kerja
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News