BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Universitas Trunojoyo Madura menjadi tuan rumah pelaksanaan Uji Kompetensi Bakal Calon Kepala Desa (Bacakades) Bangkalan di gedung pertemuan kampus setempat, Selasa (28/3/2023).
Pelaksanaan uji kompetensi bacakades ini diikuti oleh 105 bacakades dari 15 desa yang melaksanakan pemilihan kepala desa (pilkades) tahun 2023 di Kabupaten Bangkalan.
Baca Juga: Disdik Bangkalan Salurkan Beasiswa Pelajar dan Mahasiswa sebesar Rp 1 M, Minat? Berikut Caranya
Rektor Universitas Trunojoyo Madura, Dr. Safi', menyampaikan fakultas hukum menjadi pelaksana independen uji kompetensi bacakades.
Menurutnya, uji kompetensi tersebut digelar selama 120 menit dengan materi Pancasila dan UUD 1945, agama, pemerintahan, pemerintahan desa, bahasa Indonesia, dan manajerial kepemimpinan.
"Bacakades maksimal 5 orang di masing-masing desa. Kalau pendaftar melebihi ketentuan, harus melalui tahapan seleksi. Aturan tersebut tertuang dalam Peraturan Bupati (Perbup) 51/2022 tentang pedoman pelaksanaan pemilihan kepala desa dan pemilihan kepala desa antarwaktu," ujarnya.
Baca Juga: 100 Mahasiswa Prodi Hukum Bisnis Syariah FKis UTM Ikuti Pendidikan dan Pelatihan Paralegal
Nantinya, hasil uji kompetensi bacakades diserahkan ke TFPKD, kemudian diturunkan ke camat untuk ditindaklanjuti ke P2KD.
"Jadi, yang mengakumulasikan nilainya dan yang menentukan lolos tidaknya calon kelima besar itu P2KD," tegasnya.
Pihaknya yakin tim seleksi melakukan penilaian secara objektif dan berintegritas. Ia berharap bacakades dan tim pendukungnya bisa menerima hasil uji kompetensi yang diikuti secara kondusif.
Baca Juga: Optimalisasi dan Tantangan Literasi Menulis bagi Mahasiswa !!!
"Harapan kami dengan adanya uji kompetensi ini, bacakades bisa menguasai apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab. Serta bisa amanah dalam menjalankan tugas sebagai kepala desa terpilih," pungkasnya. (ida/uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News