
KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Badan Permasyarakatan (Bapas) Kelas II Madiun menggelar bimbingan kepribadian kepada para klien pemasyarakatan yang telah terdaftar.
Roni Darmawan, Kepala Bapas Kelas II Madiun, mengatakan bimbingan ini bertujuan untuk menciptakan klien pemasyarakatan Bapas Madiun yang berakhlak dalam bermasyarakat.
"Program ini untuk meningkatkan kapasitas pribadi, baik dari mental rohani, wawasan kebangsaan, kepatuhan atau kesadaran hukum, dan lainnya sebagai bekal kembali kemasyarakat," jelasnya kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (24/5/2023).
Ada beragam materi dan kegiatan dalam bimbingan ini. Mulai materi mental fisik, peningkatan keimanan, dan kesadaran bahaya narkotika.
"Kali ini dilakukan bimbingan untuk mental fisik, bimbingan untuk meningkatkan keimanan dan dari BNN diisi untuk meningkatkan kesadaran untuk tidak mengulang perbuatan, khususnya bagi para klien yang terlibat kasus narkotika sebelumnya," ujar Roni.
Menurutnya, program-prgram yang akan dijalankan telah direncanakan sebelumnya untuk para klien. Adapun anggarannya diambilkan dari DIPA Bapas Kelas II Madiun.
Roni menambahkan, kegiatan ini saling berkesinambungan untuk semakin memantapkan klien dalam menjalankan kehidupannya kembali ke keluarga dan di tengah masyarakat.
"Kegiatan ini sangat berkesinambungan dan nantinya akan diawasi oleh para BK dan dilakukan evaluasi secara individu. Harapan kita kegiatan ini bisa membentuk klien pemasyarakatan bisa meningkat kapasitas kepribadiannya, baik dari mental rohani, life skillnya," pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, untuk bimbingan kepribadian kali ini harusnya diikuti sebanyak 30 klien pemasyarakatan. Namun hanya 28 orang yang hadir karena yang 2 orang akan dilakukan evaluasi. (dro/rev)