PLN Serahkan Bantuan Program TJSL ke Kampung Wisata Sumber Banteng

PLN Serahkan Bantuan Program TJSL ke Kampung Wisata Sumber Banteng Manajer UPT PLN Madiun, Nur Fajar Fardiansyah Umar, saat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Ketua Pokdarwis Sumber Banteng, Sudarsono, yang disaksikan langsung oleh Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar. Foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - PT (Persero) menyerahkan bantuan dari program TJLS (tanggung jawab sosial dan lingkungan) Peduli kepada Pokdarwis Sumber Banteng, , Kecamatan Pesantren, Kota , Selasa (30/5/2023).

Penyerahan bantuan sekitar Rp500 juta itu untuk pengembangan fasilitas pada Kampung Wisata air Sumber Banteng melalui program TJSL Desa Berdaya. Bantuan itu diserahkan secara simbolis oleh Manajer UPT Madiun, Nur Fajar Fardiansyah Umar, kepada Ketua Pokdarwis Sumber Banteng, Sudarsono, dan disaksikan langsung Wali Kota , Abdullah Abu Bakar.

Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates

Mewakili PT , Fajar menyatakan bantuan tersebut diperuntukkan pengembangan Kampung Wisata Air Sumber Banteng.

"Bahwasanya tujuan dari program TJSL yang dulu namanya CSR (corporate social responsibility) sekarang tanggung jawab sosial dan lingkungan memang untuk memberikan kebermanfaatan terkait dengan pembangunan ekonomi sosial dan lingkungan di area yang akan kami berikan bantuan," paparnya.

Menurut dia, bantuan ini bisa diberikan sudah melalui prosedur, yaitu pihak Pokdarwis Sumber Banteng mengajukan proposal dan sudah memenuhi kriteria untuk diberikan TJSL ini.

Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional

"Harapan kami bantuan ini bisa meningkatkan terkait dengan ekonomi di sektor pariwisata karena memang yang ditawarkan adalah desa (kampung) wisata," ujarnya.

Ia menyebut, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), tidak hanya menjalankan kegiatan bisnis saja, melainkan harus berkontribusi pada kehidupan masyarakat. Program TJSL yang dijalankan ini memang untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.

"Program TJSL Peduli ini adalah sebuah program yang memberikan kontribusi pada kehidupan masyarakat dan lingkungan. Dan untuk kali ini bantuan diberikan kepada Kelompok Sadar di , Kecamatan Pesantren, Kota ," pungkasnya.

Baca Juga: Gandeng Peradi, Fakultas Hukum Uniska  Adakan Ujian Profesi Advokat

Sementara itu, Sudarsono, menyebut bantuan dari sebesar Rp. 499,2 juta ini akan diwujudkan dalam bentuk 24 item untuk membangun fasilitas wisata supaya menjadi daya tarik bagi wisatawan yang datang di Sumber Banteng.

"Nanti ada bangunan dengan model kerajaan seperti gapura dan patirtan," ucapnya.

Menurut dia, selain untuk meningkatkan pariwisata, bantuan dari juga akan digunakan untuk meningkatkan perekonomian dengan memberdayakan masyarakat dan UMKM.

Baca Juga: Uniska dan ID Consulting Jepang Teken MoU Strategis untuk Penyerapan Tenaga Kerja

"Kami sangat berterima kasih kepada yang telah peduli dengan pengembangan wisata Sumber Banteng ini," tuturnya.

Mas Abu (sapaan akrab Wali Kota ) berterima kasih kepada atas bantuan CSR yang kesekian kalinya untuk pengembangan wisata di Kota Tahu, khususnya untuk pokdarwis di Sumber Banteng guna mempercepat program kerja.

"Sumber Banteng nantinya bisa dikembangkan sebagai potensi wisata, seperti ditempat lain dengan persepsi yang sama antara pengembangan wisata dengan masyarakat disekitarnya," katanya.

Baca Juga: Peringatan Hari Disabilitas Internasional, Mbak Chicha Berkomitmen Setarakan Hak Penyandang

"Sebentar lagi akan didarati pesawat terbang dengan selesaikan pembangunan Bandara , jadi destinasi wisata, khususnya di Kota harus dikuatkan. Kedepan sumber Banteng harus bisa menjadi tempat yang nyaman bagi wisatawan yang datang ke ," imbuhnya. (uji/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO