Penyebab Kerusuhan 1998 yang Tewaskan Mahasiswa Universitas Trisakti

Penyebab Kerusuhan 1998 yang Tewaskan Mahasiswa Universitas Trisakti Polisi dan mahasiswa di luar Trisakti pada tahun 1998.

Dilansir beberapa sumber, berikut adalah beberapa faktor penyebab utama kerusuhan tersebut antara lain:

1. Krisis Ekonomi: Pada pertengahan 1997, Indonesia mengalami krisis ekonomi yang hebat. Mata uang rupiah melemah drastis, harga-harga melonjak, dan tingkat pengangguran meningkat. Krisis ini memicu ketidakpuasan masyarakat terhadap pemerintahan dan sistem ekonomi yang ada.

2. Ketidakpuasan Politik: Ada kekecewaan yang luas terhadap pemerintahan Orde Baru yang dipimpin oleh Presiden . Masyarakat merasa tidak puas dengan korupsi, nepotisme, dan otoriterisme yang dianggap merajalela di pemerintahan. Terdapat juga ketidakadilan dalam pembagian kekayaan dan kekuasaan yang memicu ketegangan politik.

3. Demonstrasi Mahasiswa: Pada awal 1998, mahasiswa mulai mengorganisir demonstrasi menentang pemerintahan dan situasi ekonomi yang buruk. Tuntutan mereka meliputi reformasi politik dan ekonomi. Demonstrasi ini menjadi semakin besar dan merembet ke berbagai kota di Indonesia.

4. Diskriminasi Rasial: Ketegangan etnis juga memainkan peran dalam kerusuhan tersebut. Terdapat ketidakpuasan dalam hubungan antara masyarakat pribumi dan etnis . Isu diskriminasi rasial dan ketimpangan sosial memicu konflik yang meruncing.

5. Provokasi dan Penjarahan: Terdapat spekulasi bahwa ada unsur provokasi dan penjarahan yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu yang ingin memperburuk situasi. Penjarahan dan kekerasan semakin meluas saat kerusuhan berlangsung.

Kombinasi faktor-faktor tersebut memicu gelombang kerusuhan yang melanda berbagai kota di Indonesia pada tahun 1998. Ribuan orang tewas, properti hancur, dan banyak orang mengungsi. Kerusuhan tersebut juga menjadi pemicu jatuhnya rezim dan perubahan besar dalam sistem politik Indonesia. (rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mobil Angkot Terbakar di Jalan Panjang Jiwo, Sopir Luka Ringan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO