GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menghadiri sedekah bumi di Desa Padeg, Kecamatan Cerme, Sabtu (19/8/2023). Agenda tersebut berlangsung di kantor balai desa setempat sebagai bentuk syukur atas hasil pertanian warga selama setahun.
Dengan melaksanakan sedekah bumi, masyarakat di Desa Padeg meyakini hasil panen akan memperoleh keberkahan. Sebagian dari hasil panen mereka satukan dalam sebuah wadah bernama asahan lalu dikumpulkan di balai desa untuk didoakan bersama-sama.
Baca Juga: Kampanye Akbar di Bungah, Cawabup Gresik Alif Ajak Coblos Surat Suara yang Ada Paslonnya
Pimpinan daerah di Kota Pudak yang akrab disapa Gus Yani itu menyebut kecintaan masyarakat terhadap tradisi turun temurun yang masih tercermin di Gresik, salah satunya adalah sedekah bumi.
"Sedekah bumi ini adalah tradisi turun temurun. Masyarakat harus bangga dan dapat dipertahankan sebagai tradisi. Sebab menjadi ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT atas apa yang diberikan kepada masyarakat melalui hasil bumi yang melimpah," ucapnya.
Menurut dia, di dalam agama islam telah diajarkan bahwa sedekah memiliki kekuatan yang luar biasa.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
"Tidak ada orang yang berkurang hartanya lantaran bersedekah. Maka dengan adanya sedekah bumi ini, mari bersama-sama kita berdoa agar kedepan hasil panen akan lebih berkah dan dijauhkan dari segala macam bahaya," paparnya.
Bupati kemudian bersama masyarakat melaksanakan doa bersama dengan dipimpin oleh tokoh masyarakat setempat. Lalu, Gus Yani juga menyerahkan gunungan wayang kepada Ki Dalang Hadiyono sebagai tanda pertunjukan wayang kulit sebagai hiburan dalam sedekah bumi di Desa Padeg siap dimulai.
Hadir juga, Camat Cerme, Umar Hasyim dan pejabat Forkopimcam. (hud/mar)
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News