KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf, secara resmi me-launching Kampung Zakat di Masjid An-Nur, Kelurahan Panggungrejo, Kamis (24/08/2023).
Selain launching Kampung Zakat, pimpinan daerah yang akrab disapa Gus Ipul itu juga memberi santunan untuk anak yatim, dhuaffa, lansia, dan marbot masjid. Terdapat 20 anak yatim, 30 dhuaffa dan lansia, serta 10 marbot masjid yang menerima derma dari Wali Kota Pasuruan.
Baca Juga: Dispendikbud Kota Pasuruan Gelar Apresiasi Merdeka Belajar Tingkat SD dan SMP 2024
Dalam kesempatan ini, ia berterima kasih kepada seluruh pihak mulai dari LazisNU, LazisMU, Baznas, Kemenag, Yatim Mandiri, dan kepala OPD terkait yang telah saling bahu-membahu untuk membantu dalam mewudjukan kesejahteraan rakyat, terutama peduli dengan adanya anak yatim, dhuafa, para lansia, dan marbot masjid.
“Peduli dengan anak yatim, dhuafa, para lansia merupakan kewajiban kita sebagai seorang muslim. Terutama bagi seseorang yang berkelimpahan harta. Kita salah jika sampai ada tetangga, saudara kita sampai kelaparan,” ujarnya.
Baca Juga: Raih Penghargaan Kota Informatif, Pemkot Pasuruan Buktikan Komitmen Wujudkan Kota Terbuka
Menurut Gus Ipul, dengan membayar zakat kepada lembaga seperi Baznas, LazisNU, LazisMu, dan lain sebagainya dapat membantu pemerintah dalam proses pembangunan dan penuntasan kemiskinan. Sehingga, terwujudnya masyarakat yang sejahtera.
“Saya berterima kasih kepada Kementerian Agama yang sudah mengajak lembaga zakat berkolaborasi dan bergandengan tangan dalam mwujudkan Kampung Zakat ini,” tuturnya.
Kemudian, ia menggambarkan bagaimana jika kemudian kolaborasi itu terus dilakukan, seperti LazisNU membantu UMKM dari sisi model, LazisMU pendampingannya, Yatim Mandiri manajemenya, kemudian yang lainnya pemasarannya dan beli bahan bakunya.
Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Pemkot Pasuruan Gelar Upacara
“Jika itu dapat terjadi, maka kita dapat mewujudkan masyarakat yang sejahtera. Dan ini saya menyambut kampung zakat ini dengan baik. Ingat, bahwa zakat itu amanah sehingga kita harus mendistribusikannya dengan benar,” paparnya.
Gus Ipul juga mengajak seluruh yang hadir untuk tetap menjaga lingkungan tetap bersih dan bersama-sama menyambut MTQ Jawa Timur ke-30 di Kota Pasuruan dengan menjadi tuan rumah yang ramah.
“Jadi Bapak-Ibu pada bulan September nanti, kita akan menjadi tuan rumah MTQ Jawa Timur ke-30. Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan dan menjadi tuan rumah yang ramah,” pungkasnya. (par/mar)
Baca Juga: Kota Pasuruan Perkuat Komitmen Antikorupsi lewat Sosialisasi dan Pakta Integritas DPRD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News