AKBP Budhi Herdi Susianto, Kapolres Mojoketo.
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Menjelang Lebaran, Polres Mojokerto mengimbau kepada masyarakat agar tak bertakbiran keliling jalan menggunakan mobil dengan bak terbuka. Hal ini seperti yang disampaikan Kapolres Mojokerto, AKBP Budhi Herdi Susianto. Bahkan AKBP Budhi mengancam akan menilang dan menurunkan paksa para penumpang jika masih nekad.
"Kita himbau masyarakat untuk menggelar takbir di tempat ibadah sehingga arus lalu lintas dapat dikendalikan. Takbir keliling lebih banyak bahayanya jika menggunakan kendaraan bak terbuka dan jalan utama," ungkapnya, Rabu (15/07/2015).
Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Mojokerto Terima 11 Aduan Dugaan Pelanggaran Pemilu, 1 Perkara Ditangani Kejari
AKBP Budhi juga menjelaskan bahwa selayaknya memang takbiran dilaksanakan dilaksanakan di Masjid karena takbiran merupakan kegiatan mengagungkan asmaul husna. Menurutnya, jika diketahui ada masyarakat menggelar takbir keliling dengan mobil bak terbuka, pihaknya tak segan-segan melakukan tindakan.
"Kita akan melihat potensi kerawanan, jika dapat dicegah maka akan dialihkan ke luar jalan utama yakni kembali ke jalan kampung. Petugas akan melakukan tindakan selektif, kesalahan fatal dan dimungkinkan membahayakan jiwa akan dilakukan penindakan," katanya.
"Mulai dari dikembalikan ke jalan kampung, penumpang diturunkan dan sopir ditilang," imbuhnya.
Kapolres juga mengatakan akan memperketat pengamanan jalan utama seperti Bypass dan Mojosari. Pihaknya akan menempatkan petugas untuk mencegah masyarakat agar tidak menggelar takbir keliling. (gun/rvl)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
