SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Menjelang habis liburan sekolah tempat-tempat wisata di Sumenep masih dipadati pengunjung. Pantai Lombang misalnya, pengunjung masih ramai mendatangi pantai andalan di Sumenep tersebut. Namun demikian, tingginya gelombang pasang menjadi ancaman bagi wisatawan yang kurang waspada.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalianget, Kabupaten Sumenep, Joko Sulistio mengimbau kepada pengunjung pantai di Kabupaten Sumenep agar waspada gelombang pasang. Pasalnya, saat ini cuaca di perairan Kabupaten Sumenep masih tergolong ekstrem.
Baca Juga: Geliatkan Wisata Pasca Pandemi, JTP 3 Gelar Dino Night Run
”Kami himbau semua pengunjung di pantai tetap hati-hati dan lebih mengutamakan keselamatan. Karena saat ini cuaca di perairan Sumenep masih belum normal,” kata Joko.
Joko menambahkan, saat ini ketinggian ombak di perairan Kabupaten Sumenep berkisar antara 1,5 - 3 meter dengan kecepatan angin 2,2 – 25 knot atau 2,5 meter perjam. ”Untuk di Masalembu ketinggian ombak saat ini 1,5 – 3 meter, sedangkan di perairan Sapeken 0,8-2,5 meter. Cuaca seperti ini diperkirakan akan bertahan selama tiga hari ke depan,” kata dia.
Hingga sore tadi (24/7), pantai Lombang, pantai Salopeng, Water Park Sumekar (WPS) dan Taman Sumekar Indah di Desa Trobang Kecamatan Batuan jadi tujuan utama wisata. Selain itu wisata religi Pesarean raja-raja Sumenep, di Desa Kebonagung Kecamatan Kota Sumenep juga tetap ramai.
Baca Juga: Wisata Sunrise Hill Gedong Songo Semarang, View Bukit Indah dan Harga Tiket di Bulan ini
”Sudah bisa dipastikan, tempat wisata di Sumenep akan dipadati pengunjung. Karena ini sudah menjadi tradisi setiap tahunnya,” kata salah satu warga Kecamatan Batang-Batang, Sama’.
Hal senada juga dikatakan oleh pengamat Sosial dan Budaya asal Kabupaten Sumenep Abd. Hamid. Menurut dia, di hari ke tujuh atau yang kerap disebut lebaran ketupat semua tempat wisata dipastikan akan membeludak. ”Animo masyarakat masih tinggi untuk mengunjungi tempat wisata,” kata dia.
Kapolres Sumenep, AKBP Rendra Radita Dewayana melalui Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Zainuddin mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan terjadi, pihaknya akan menerjunkan sebanyak 250 personel untuk pengamanan selama lebaran ketupat. Ratusan personel tersebut akan disiagakan di sejumlah titik, termasuk empat tempat wisata yang berada di wilayah hukum mapolres sumenep itu. Di antaranya pantai Salopeng, Lombang, Desa Beluk Ares, Kecamatan Ambunten, WPS dan TSI.
Baca Juga: Resmikan Kampung Tani Jamsaren, Wali Kota Kediri: Cocok untuk Wisata Edukasi Urban Farming
”Untuk di daerah perairan kami juga terjunkan pertugas Satpol Air. Ini kami lakukan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan laut,” kata dia. (fay/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News