TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah melalui PT Pupuk Indonesia menggelar kegiatan gebyar diskon untuk pupuk Phonska Plus dan Nitrea Pupuk Urea hingga 40 persen kepada petani di Tuban.
Dalam gebyar diskon itu, Pupuk Indonesia menyiapkan ratusan ton pupuk yang dijual kepada 4.500 petani dengan diskon cukup besar. Tercatat, pupuk nonsubsidi yang disediakan yaitu Phonska Plus sebanyak 125 ton dan Nitrea Pupuk Urea 125 ton.
Baca Juga: Petrokimia Gresik Beri Bonus ke Atlet Senam Peraih Medali di PON XXI Aceh-Sumut 2024
"Mereka atau petani yang membeli pupuk ini hanya sekitar Rp230 ribu, sedangkan untuk harga pasaran Rp450 ribu. Tentu harga paket pupuk segitu sangat terjangkau," kata Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik, Robby Setiabudi Madjid, kepada awak media, Minggu (28/1/2024).
Disebutkan, gebyar pupuk diskon itu merupakan bentuk komitmen untuk mendukung serta menyokong petani pada musim tanam tahun ini.
Ia menjamin saat ini stok pupuk sangat melimpah. Sehingga, petani diminta tidak perlu khawatir jika membutuhkan pupuk karena per 22 Januari 2024 ketersedian pupuk bersubsidi, dan nonsubsidi tercatat sebesar 1.988.120 ton atau sekitar 200 persen. Jumlah itu sudah melebihi ketentuan minimum yang ditetapkan oleh pemerintah.
Baca Juga: Petrokimia Gresik Raih Penghargaan Tertinggi Platinum di Ajang SNI Award 2024
"Kami minta kepada para petani agar memanfaatkan momen gebyar diskon ini. Selanjutnya, jangan sampai pupuk yang dibeli ini dijual kembali. Dan kami juga menegaskan, bahwa gebyar diskon pupuk ini tidak ada kaitannya dengan momen politik," urai Robby.
Menurut dia, gebyar diskon pupuk ini sebenarnya dilaksanakan hingga 5 Februari 2024 di berbagai kota/kabupaten di Jawa Timur. Agenda tersebut untuk memastikan ketersediaan pupuk serta memberikan kemudahan bagi petani dalam memperoleh pupuk.
"Kami ditugasi pemerintah agar memenuhi kebutuhan pupuk nonsubsidi dan mendorong petani agar melakukan penebusan pupuk," ucap Robby.
Baca Juga: Dirut Petrokimia Gresik Beberkan Program Transisi Energi 2024-2030 di Forum Internasional COP29
Sementara itu, Kepala Diskopumdag Tuban, Agus Wijaya, mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pupuk Indonesia yang sudah mengadakan gebyar diskon pupuk subsidi.
Terobosan ini dianggap sangat positif, mengingat di lapangan banyak petani yang daling berebut pupuk saat musim tanam dimulai. Dengan demikian, diharapkan kegiatan ini tak hanya sekali digelar, tapi juga harus dilakukan setiap tahun ketika masuk tanam.
"Kami berharap kegiatan ini nantinya juga dilaksanakan secara rutin pada setiap tahunnya," kata Agus. (wan/mar)
Baca Juga: Terdakwa Kasus Penyelundupan Pupuk Subsidi dari Sampang ke Tuban Jalani Sidang Kedua
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News